WARTANEWS, MERLUNG – Setiap musim hujan jalan menuju desa Bukit Bakar di kecamatan Renah Mendaluh nyaris tidak bisa dilalui. Warga terpaksa berjalan kaki, karena kenderaan roda dua tidak dapat lewat.
Menurut warga, kenderaan roda empatpun hanya yang bermesin besar dan tidak bermuatan bisa lewat, karena badan jalan berlumpur dan licin. Bahkan, sebagian jalan terdiri dari tanjakan dan cukup sulit untuk dilewati. Warga Desa Bukit Bakar sangat mengharapkan kepada pemerintah kabupaten Tanjung Jabung Barat segera memperbaiki jalan tersebut.
Kepala Desa Bukit Bakar, Suwarno sangat mengharapkan kepada pemerintah agar segera memperbaikinya. “Kalaupun belum bisa diaspal, Setidaknya pengerasan agar kegiatan warga dapat berjalan. Karena jika hujan hasil panen sawit tidak bisa dibawa ke pabrik , akhirnya busuk,” kata Suwarno,rabu.
Terpisah, Alamsyah anggota DPRD Tanjab Barat,saat dimintai tanggapannya tentang kerusakan jalan desa Bukit Bakar yang tak kunjung diperbaiki, mengatakan, ”Setiap ada pertemuan antara Legislatif dan Eksekutif, itu selalu saya sampaikan di forum rapat,” ujarnya.
Dijelaskannya, bahwa pada tahun 2015 lalu untuk perbaikan jalan Desa Bukit Bakar sudah dianggarkan. “Cuma terkadang kita sering terbentur ketersediaan anggaran. Karena APBD kita sedang mengalami devisit,” ujarnya.
Lanjutnya, ”saya sering menghimbau kepada Kepala Desa lainnya,agar jangan jenuh untuk mengajukan permohonan apapun fasilitas yang dibutuhkan warganya. Dan saya tidak pernah lupa, bahwa saya di DPRD berkat kepercayaan warga daerah itu,” kata Alamsyah. (H/Jangcik)