JAMBI – Keberhasilan Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha membangun kota yang harmoni dan damai ternyata juga mendapat sorotan dan apresiasi yang luas dari dunia internasional.
Hal tersebut mengemuka saat lembaga Universal Peace Federation (UPF) menyerahkan anugerah Duta Perdamaian (Ambassador for Peace Award) kepada Wali Kota Jambi Syarif Fasha disela-sela dirinya menjadi keynote speaker pada Seminar Internasional Pendidikan Karakter yang berlangsung di Griya Mayang rumah dinas Wali Kota Jambi, Rabu (26/4).
Penghargaan tersebut langsung diserahkan Sekjen UPF untuk Asia, Mrs. Ursula Mclackland yang didampingi Sekjen UPF Indonesia, Mr. Alfred R. Forno dan Ketua Forum Rektor se-Indonesia Prof. Dr. H. Suyatno, M.Pd, yang juga sebagai pengurus harian PP Muhammadiyah.
Wali Kota Jambi Syarif Fasha adalah penerima ke 2 di Indonesia setelah sebelumnya anugerah yang sama juga berikan kepada Wali Kota Manado. Syarif Fasha juga menjadi satu-satunya kepala daerah dari Provinsi Jambi yang mendapat apresiasi menerima anugerah tersebut.
Menurut Sekjen UPF Ursula Mclackland, penilaian tersebut dilakukan sangat selektif, tidak hanya menilai data dan menggelar diskusi dengan berbagai pihak namun juga melakukan tinjauan lapangan (fact finding). Oleh karenanya tidak mudah mendapatkan apresiasi tersebut.
Sebagai kepala daerah, Wali Kota Syarif Fasha menurutnya berhasil membangun kota yang harmoni dan damai dengan menjamin kerukunan dan keharmonisan antar suku agama dan ras yang ada di Kota Jambi.
“UPF menilai bahwa Wali Kota Jambi Syarif Fasha berhasil membawa harmoni dan kedamaian kedalam kehidupan berbagai kelompok masyarakat yang berbeda kepercayaan dan budayanya. Ia juga memiliki integritas untuk membangun Kota Jambi lebih baik dengan menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik, mengangkat derajat hidup masyarakat Kota Jambi, serta juga mampu menata kota yang bersih bukan hanya secara fisik namun semangat secara lahiriah seperti menjauhkan Kota Jambi dari budaya korupsi,” terang Ursula.
Senada dengan hal itu, Sekjen UPF Indonesia Mr. Alfred R. Forno, mengatakan, mereka menjadikan Wali Kota Jambi sebagai Duta Perdamaian adalah karena Wali Kota Jambi itu telah melakukan perbuatan untuk kepentingan yang lebih luas dan bersungguh-sungguh.
“Maka UPF memberikan penghargaan ini kepada mereka yang bersungguh-sungguh mengabdikan dan mendedikasikan dirinya untuk banyak orang dan kepentingan yang lebih besar,” ujar Alfred.
Universal Peace Federation (UPF) merupakan organisasi internasional non-pemerintah dan merupakan jaringan kerjasama global antar individu dan organisasi yang berstatus konsultatif dengan Perserikatan Bangsa Bangsa. Organisasi tersebut membangun kultur perdamaian global dengan bekerjasama dengan pemerintah, agama dan masyarakat sipil.
Atas apresiasi itu, Universal Peace Federation mengundang Wali Kota Syarif Fasha untuk mengikuti konferensi Internasional mengenai perdamaian di Thailand pada bulan Mei tahun ini.
Sebagaimana diketahui, selain aktif memfasilitasi berbagai kegiatan keagamaan dan budaya berbagai suku di Kota Jambi. Fasha juga dinilai berhasil melakukan tindakan cepat dan tepat dengan melakukan deskresi saat meredam aksi unjuk rasa besar-besaran di depan salah satu hotel berbintang di Kota Jambi ketika terjadinya insiden berbau syara beberapa waktu lalu.
Fasha dinilai memiliki ketegasan dengan mengambil kebijakan deskresi pada saat yang tepat guna mencairkan ketegangan dan mampu menciptakan suasana kondusif di Kota Jambi hingga saat ini.
(wartanews.co/hms)