Wagub Harap BI Tingkatkan Plafon Kredit Untuk Pertanian

JAMBI (WARTANEWS.CO) – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum berharap agar Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jambi meningkatkan plafon kredit untuk sektor pertanian di Provinsi Jambi, karena kontribusi sektor pertanian terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Jambi sangat besar, yakni 28%. Harapan tersebut disampai Wagub dalam Serah Terima Jabatan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, bertempat di Aula Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jambi, Telanaipura, Jumat (19/1) sore.

Bayu Martanto menjabat sebagai Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi menggantikan V. Carlousa yang sebelumnya telah 4 tahun bertugas sebagai Kepala Perwakilan BI Provinsi Jambi. Sebelumnya, Bayu Martanto menjabat sebagai Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Bangka Belitung, sedangkan V. Carlousa akan bertugas di BI Pusat, di Jakarta.

Wagub mengatakan, Bank Indonesia memiliki peran penting dalam stabilitas fiskal dan moneter, serta dalam mengendalikan inflasi di Provinsi Jambi. Wagub mengapresiasi upaya dan kontribusi BI Provinsi Jambi terutama dalam mengendalikan inflasi di provinsi Jambi dan yakin bahwa Bayu Murtanto juga akan melakukan hal yang sama baiknya untuk Provinsi Jambi.

Wagub mengemukakan, mengingat kontribusi sektor pertanian terhadap PDRP Provinsi Jambi yang sangat besar (@8%), Wagub mengharapkan agar BI Provinsi Jambi meningkatkan plafon kreditnya pada usaha pertanian.

Wagub menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi pada triwulan II tahun 2017I 4,76%, dan pertumbuhan ekonomi triwulan IV diperkirakan 5,14%, sementara inflasi year on year 2,8%.

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Ferry Warjiwo menyatakan, V.Carlousa sudah 8 tahun di kantor-kantor cabang, sudah saatnya ditarik ke Pusat, dana akan ditugasi untuk mendesain tidak hanya program dan strategi, tetapi juga distribusi peredaran uang dari pusat sampai ke pelosok-pelosok di seluruh Nusantara.

Ferry mengapresiasi kinerja V.Carlousa selama di Provinsi Jambi. “Apa yang selama ini dilaksanakann Saudara Carlousa membanggakan, saya menyampaikan ucapan terimakasih atas nama Dewan Gubernur Bank Indonesia,” ungkap Ferry.

Ferry juga mengapresiasi Bayu Martanto, yang selama 3 tahun ditugasi untuk membuka Kantor Perwakilan BI di Provinsi Bangka Belitung, sembari menekankan supaya Mayu Murtanto bisa bersinergi dengan Pemerintah Daerah, Forum Koordinasi Kepada Daerah, dan seluruh stake holder.

Ferry mengemukakan bahwa Bank Indonesia Jambi harus menjadi Strategic advisor Pemerintah Daerah, memberikan pandangan-pandangan, dan ikut ikut mengembangkan ekonomi dan keuangan di daerah.

Ferry mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi Sumatera dan Provinsi Jambi bagus, inflasi terkendali, tetapi kreditnya relatif rendah, yakni 7%.

Selanjutnya, Bayu Murtanto menjelaskan, ada 6 tantangan yang diberikan oleh Dewan Gubernur BI kepada Bayu Murtanto selaku Kepala Perwakilan BI Provinsi Jambi, yaitu :1.Mengendalikan inflasi. Untuk itu, koordinasi yang erat melalui TPID harus terus dilakukan, termasuk dengan melakukan operasi pasar agar keterjangkauan pangan bisa tercapai. 2.Memperkuat sumber-sumber pertumbuhan ekonomi yang baru. Kuncinya hanya satu, hilirisasi. 3.Bersama OJK, bagaimana mendorong penurunan suku bunga kredit dan margin suku bunga. 4.Mendukung dalam melakukan elektronifikasi anggaran, misalnya elekftonifikasi bansos, elektonifikasi Dana Desa. 5.Pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, misalnya dengan menerapkan pengolahan air minum di pesantren, dan 6.Koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak di daerah.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Provinsi Jambi, H.Cornelis Buston, Walikota Jambi, H.Sy.Fasha, perwakilan dari Pemerintah Kabupaten/Kota lainnya se Provinsi Jambi, serta para undangan lainnya. (Mustar)


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *