Pencurian Kayu Manis Marak di Kerinci

KERINCI (WARTANEWS.CO) – Kabupaten Kerinci terkenal dengan penghasil kayu manis (Cassiavera) terbesar didunia, sejak harga kayu manis mengalami kenaikan beberapa bulan terakhir, banyak kayu manis milik warga yang dicuri.

Rido, salah satu warga Desa Koto Lebuh, Kecamatan Gunung Kerinci, kebunnya digasak maling, rabu pagi (27/9). Sebanyak 30 batang pohon kayu manis miliknya lenyap diambil pencuri. “Kayu manis yang dicuri itu sudah berumur tua dan jika dijual harganya mahal, tapi apa daya sebelum dipanen sudah dicuri,” ungkapnya..

Selain miliknya, kata Rido kayu manis keluarganya tidak jauh dari kebunnya juga hilang dan jumlahnya ratusan pohon kayu manis yang sudah tua, dan siap panen. Aksi pencurian ini cukup berani, karena lokasi kebun yang dicuri tidak jauh dari perkampungan penduduk.

“Sekitar satu bulan yang lalu pelaku pencurian sempat ditangkap, tapi alasan pihak kepolisian karena masih dibawah umur, maka pelaku pencurian tersebut dilepas kembali,” kata Rido.

Kapolsek Gunung Kerinci, Iptu Yudhistira, ketka dikonfirmasi mengaku belum ada laporan dari masyarakat tentang adanya pencurian kayu manis di Desa Koto Lebuh Tinggi. (azmalfahdi)


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *