MUARO JAMBI (WARTANEWS.CO) – Pemerintah Desa Sungai Gelam telah berhasil merampungkan data-data calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa Tahun 2020, serta pihak pemerintah desa juga berhasil mendata calon penerima bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, serta pendataan calon penerima bantuan dari Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi dan Pemerintah Provinsi Jambi kepada semua masyarakat miskin dan keluarga tidak mampu di Desa Sungai Gelam akibat dampak pandemik Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) saat ini.
Kepala Desa Kepala Desa Sungai Gelam, Datuk Hasannuddin, melalui Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat, Husni Mubarak menyebutkan pemberian sasaran bagi calon penerima bantuan terdampak Covid-19 di Desa Sungai Gelam pada tahun 2020 kepada masyarakat miskin dan keluarga tidak mampu justru berbeda-beda kriterianya.
“Ada empat kategori yang kita sasar bagi calon penerima bantuan untuk keluarga miskin dan keluarga tidak mampu di Desa Sungai Gelam akibat dampak pandemi Covid-19 saat ini. Masing-masing yaitu, pertama adalah sasaran calon penerima BLT dari APBN yakni plafon anggaran sebesar 30 persen dari Dana Desa (DD) Desa Sungai Gelam Tahun 2020 kepada 195 KK. Sedangkan berikutnya yang kedua, adalah untuk pendataan bagi pemberian bantuan yang bersumber dari APBD Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2020, yang saat ini masih dibahas ditingkat Kecamatan Sungai Gelam. Apakah bantuan ini, berupa uang tunai atau pemberian Sembako, masih belum jelas.
Kemudian yang ketiga, adalah pemberian bagi penerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yakni keluarga miskin yang terdata di dalam Program Keluarga Harapan (PKH) dan keluarga penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) selama ini, dan terakhir yang keempat adalah calon penerima bantuan dari APBD Provinsi Jambi melalui pendataan BNBA untuk usulan bantuan terdampak Covid-19 di Desa Sungai Gelam kepada Pemerintah Provinsi Jambi sebanyak 90 KK, dan ini juga masih belum jelas apakah bantuan tersebut berupa uang tunai atau sembako, masih di bahas semuanya (untuk teknisnya),” demikian paparnya. (Afrizal)