KERINCI (WARTANEWS.CO) – Setelah mendapat dukunga penuh dari warga Kecamatan Depati Tujuh, Sabtu (10/3) pada pelantikan 24 Tim Suksesnya, kini giliran dua desa di Kecamatan Keliling Danau Lempur Danau dan Pancuran Bangko, Minggu (11/3) akan menyalurkan aspirasinya 80 persen untuk pasangan Monadi – Edison.
Pemberian suara untuk pasangan Monadi dan Edison pada Pilkada 27 Juni 2018 mendatang, sebesar 80 persen dari dua desa ini lebih tinggi dibandingkan suara yang diberikan kepada H.Muarasman,S.Pd,MM pada Pilkada tahun 2013 yang lalu.
“Kita siap untuk memenangkan Monadi dan Edison untuk dua desa ini, akan kita hadiahkan 80 persen kemenangan untuk pasangan yang dikenal merakyat ini,” ujar Ketua Tim Pemenangan Lempur Danau Deswandri, didampingi ketua Tim Pemenangan Pancuran Bangko Nazirwan.
Pernyataan sikap ini disampaikan dalam rangka Silaturrahmi Paslon Monadi – Edison dengan dua Desa Lempur Danau dan Pancuran Bangko, bertempat di Desa Lempur Danau. Kegiatan silaturrahmi ini dihadiri Tokoh masyarakat, Tokoh adat, dan warga.
Dikatakan Deswandri, Ketua Tim Pemenangan, saatnya kami untuk memperjuangkan Monadi – Edison duduk sebagai Bupati dan wakil Bupati kerinci periode tahun 2019 – 2024.
Karena pak Murasman, waktu menjabat sebagai Bupati Kerinci beliau sangat memperhatikan masyarakat dan semua itu sudah terbukti, lanjutnya.
Sementara itu, Tokoh masyarakat Lempur Danau, Amiruddin pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada Monadi dan Edison yang telah mengabulkan undangan masyarakat dua Desa Lempur Danau dan Pancuran Bangko. Kami sangat yakin sekali pasangan urut nomor 1 bisa membenahi Kerinci kedepannya.
“Masyarakat menaruh harapan yang besar kepada Bapak Monadi – Edison untuk bisa membawa perubahan di Tanah Kerinci ini,” ujarnya.
Monadi, pada kesempatan ini menjelaskan pemimpin yang dibutuhkan di Kabupaten Kerinci adalah mereka yang mau mendengarkan aspirasi masyarakat. Karena Kerinci ini mempunyai Sumber Daya Manusia yang handal.
Dikatakannya apabila masyarakat Kerinci menitipkan amanah kepada saya, insyaallah kita akan perhatikan apa keluhan masyarakat nantinya. (Azmal Fahdi)
