SUNGAI PENUH (WARTANEWS.CO) – Ketua terpilih Sekolah Tinggi Imu Admistrasi (STIA) Nusantara Sakti (NUSA), Sungai Penuh, Marlinus mengamuk sehingga kaca jendela pecah serta pintu masuk ruang ketua yayasan YPTSA bolong, rabu pagi (4/10).
Kejadian pada pukul 11.25 WIB di Kampus 1 STIA -NUSA Jalan jenderal Sudirman Sungai Penuh itu mendadak ricuh dan mengejutkan para mahasiswa dan dosen STIA-NUSA.
Menurut beberapa orang Mahasiswa STIA-NUSA dan dosen, mengamuknya Marlinus, lantaran pihak Yayasan YPTSA akan melantik Ketua STIA, tetapi bukan dirinya. Marlinus mengamuk setelah keluar dari ruangan Ketua Yayasan.
Marlinus, ketika dihubungi awak media , menjelaskan tindakan yang dilakukannya tersebut merupakan sebuah bentuk protes terhadap ketua Yayasan. Karena akan melantik Ketua STIA-NUSA, tetapi bukan dirinya yang merupakan terpilih dalam pemilhan Ketua STIA beberapa waktu lalu.
“Tadi saya hilang kendali karena mendengar orang lain yang akan dilantik, sedangkan yang terpilih pada pemilihan saya,” ungkap Marlinus.
Baharuddin Samad, Ketua Yayasan YPTSA, mengatakan Marlinus datang ke Kampus, dengan wajah kesal.Dia menjelaskan dalam pemilihan Ketua STIA-NUSA ada tiga nama yang diajukan berdasarkan berita acara Marlinus diusulkan sebagai Ketua karena memiliki suara lebih banyak dibandingkan dengan yang lainnya.
Maka dia diusulkan untuk dilantik sebagai Ketua STIA, tetapi yang harus diingat kami dari pihak Yayasan dan Pengawas punya hak untuk menentukan dan memilih Ketua untuk dilantik.
“Jadi kami dari Yayasan dan pengawas memilih pak Ikhsan untuk dilantik sebagai Ketua. Ini sudah merupakan kesepakatan bersama sesuai aturan juga. Kalau dak percaya coba tanya pak Syafriadi, yang juga merupakan pembina, ” jelas Ketua Yayasan Baharuddin Samad. (azmalfahdi)