Jambi (WARTANEWS.CO) – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Warsono, memantau kas keliling yang melayani penukaran uang Rupiah, di GOR Kota Baru, Kota Jambi, Selasa (26/3/2024).
Layanan kas keliling terpadu itu tersentralisasi oleh Bank Indonesia dan perbankan pada 2024. Ini bagian dari rangkaian kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri ( SERAMBI) 2024.
Menurut Warsono, SERAMBI merupakan program memenuhi kebutuhan uang Rupiah, pada periode Ramadan dan Idul Fitri ( RAFI) yang cenderung meningkat, dibandingkan periode normal atau bulan biasanya.
“Selain mobilitas masyarakat selama periode RAFI dan pertumbuhan ekonomi meningkat, tradisi berbagi di bulan Ramadan dan Idul Fitri juga mendorong peningkatan kebutuhan uang tunai,” kata Warsono.
Momen itu amat dinantikan masyarakat. Bank Indonesia bersama perbankan pun menegaskan kehadirannya, memenuhi kebutuhan dan kebahagiaan masyarakat memiliki uang Rupiah layak edar untuk berbagi dengan keluarga dan sesama.
Untuk penukaran uang Rupiah baru, Bank Indonesia berkolaborasi dengan 12 bank, yaitu:
1) PT. BPD Jambi
2) PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk
3) PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk
4) PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk
5) PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk
6) PT. Bank Central Asia
7) PT. Maybank
8) PT. Bank Syariah Indonesia
9) PT. Bank Bukopin
10) PT. Bank Panin (Masih terus dikonfirmasi)
11) PT. Bank Mega
12) PT. Bank Sinarmas
Layanan kas keliling terpadu untuk penukaran Rupiah dilaksanakan pada pekan IV Maret (25 – 28 Maret 2024) dan pekan I April (1 – April 2024).
Bank Indonesia hadir selama delapan hari bersama bank-bank yang jadwalnya digilir. Dalam satu hari akan terdapat 3 – 4 mobil loket yang akan melayani penukaran Rupiah di GOR Kota Baru.
Untuk melakukan penukaran melalui layanan terpadu mobil kas keliling, masyarakat agar melakukan input rincian penukaran melalui aplikasi link://pintar.bi.go.id, atau dapat dicari di website pada keyword pintar.bi.go.id.
Namun, masyarakat juga dapat langsung datang ke GOR , namun akan tergantung nomor antrian yang tersedia.
Layanan penukaran di GOR Kota Baru merupakan upaya langsung Bank Indonesia memenuhi kebutuhan masyarakat memiliki uang pecahan kecil. Upaya yang lebih besar dilakukan melalui mekanisme perbankan.
Dari proyeksi kebutuhan uang di Jambi pada periode 15 Maret – 5 April 2024 diprediksi sekitar Rp.2,2 triliun. Sebagian besar dilakukan melalui mekanisme bank. Masyarakat dapat melakukan penukaran di bank masing-masing.
“Kebutuhan uang (outflow) periode RAFI 2024 meningkat 9 persen dari realisasi outflow periode 2023 sebesar Rp.2,029 triliun,” ungkap Warsono. (***)
