Jambi (WARTANEWS.CO) – Kabidhumas Polda Jambi yang diwakili oleh Kasubbid Multimedia Bidhumas Polda Jambi AKBP Wirmanto Dinata menjadi narasumber pada acara “Pilihan Rakyat” yang dilaksanakan oleh TVRI Jambi secara live pada Sabtu, (18/11/2023)
Acara yang dilaksanakan di Hotel Aston Jambi tersebut mengangkat tema “Pesta Demokrasi Pestanya Rakyat”. Dengan menghadirkan narasumber-narasumber yang ahli dibidangnya untuk membahas Pemilu 2024.
Dalam kegiatan tersebut TVRI Jambi mengemas dalam bentuk diskusi dua arah, dengan menghadirkan narasumber dari perguruan Tinggi Jambi Prof Dr. As’as Isma sebagai pengamat politik, kemudian menghadirkan Yenny pengamat sosial dari kampus UNH jambi, Ketua KPU Prov Jambi, Ketua Bawaslu Prov Jambi dan juga Perwakilan Aktivis Mahasiswa Dito Ito dari Kampus Unbari Jambi.
Wirmanto menyebutkan pada diskusi tersebut dihadirkan juga oleh perwakilan mahasiswa yg ada diKota Jambi yaitu, UNJA, UNBARI, UIN STS Jambi, UNH Jambi, Universitas Muhammadiyah Jambi.
“Pada kesempatan tersebut saya turut menyampaikan materi tentang tugas utama Polri dalam pengawalan dan pengamanan saat berlangsungya pesta demokrasi agar berjalan dengan aman, damai dan sejuk khususnya diwilayah Provinsi Jambi,” ujarnya.
Disampaikan oleh AKBP Wirmanto bahwa berjalannya demokrasi secara aman dan sejuk tidak hanya ada dipundak polri, akan tetapi harus didukung stake holder yang ada. termasuk Mahasiswa yang merupakan salah satu elemen penting untuk bisa menyuarakan amanat undang-undang demi berlangsungnya demokrasi secara aman.
“Terkait dengan Netralitas polri sudah ada regulasi yang mengatur baik dalam bentuk undang-undang maupun perpol yang berlaku secara internal, jadi tegasnya masalah netralitas polri merupakan harga mati yang harus dijunjung tinggi dan ditaati,” papar Kasubbid Multimedia.
Pada akhir penyampaian materi Kasubbid Mulmed menitipkan pesan kepada masyarakat maupun peserta yang mengikuti diskusi bahwa untuk menjadikan Jambi aman dan nyaman selama berlangsungnya pesta demokrasi. Partisipasi aktif dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk bersama-sama bersinergi dengan Polri mengawal dan mengamankan tahap demi tahap berlangsungnya pemilu ini, sehingga ancaman yg akan muncul dapat diminimalisir secara masif. (*)