Jambi (WARTANEWS.CO) – Wali Kota Jambi Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, melakukan peletakan batu pertama terhadap pembangunan Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R (Reduce, Reuse, Recycle) di RT 11, Kampung Pajero, Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Alam Barajo, pada Minggu pagi (26/10/2025).
Kegiatan ini merupakan langkah nyata Pemerintah Kota Jambi dalam mengatasi permasalahan persampahan dalam mewujudkan Kota Jambi yang bersih, sehat, dan tangguh. Dan tentunya selaras dari salah satu program prioritas, yaitu terwujudnya “Kota Tangguh” dalam hal tata kelola Sampah.
Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam mendukung program pengelolaan sampah. Khususnya Bapak Marsudi yang telah menghibahkan tanah seluas 600 meter persegi untuk pembangunan TPS3R ini.
“Dari total luas tersebut, 300 meter persegi akan digunakan untuk bangunan utama, dan 300 meter persegi lainnya untuk area kendaraan dan parkir. Kami sangat mengapresiasi masyarakat yang telah dengan tulus menghibahkan tanahnya untuk kepentingan bersama,” ujarnya.
Menurutnya, pembangunan ini merupakan bagian dari pengembangan TPS3R di Kota Jambi.
“Kedepan bila ada masyarakat yang bersedia menghibahkan tanahnya seperti yang dilakukan Pak Marsudi ini, Pemerintah Kota akan segera cepat memproses dan menindaklanjutinya,” tutur Maulana.
Pembangunan TPS3R ini didanai oleh Balai PUPR, dengan jumlah bantuan sebesar Rp. 600.000.000,- dan target penyelesaian dalam 90 hari kerja, yang nantinya akan dikelola secara swakelola tipe 4 oleh masyarakat setempat.
“Program ini juga akan didukung dengan bantuan Bentor (Becak Motor) sebagai alat transportasi pengangkut sampah di tiap Kelurahan guna mencegah munculnya TPS liar di lingkungan warga, sehingga target ditahun depan zero TPS dipinggir jalan bisa tercapai,” ucap Maulana.
Menutup sambutannya, Wali Kota Maulana menegaskan bahwa saat ini Kota Jambi menghasilkan sekitar 430 ton sampah per hari. Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola sampah dari sumbernya sangat penting.
“Sampah adalah tanggung jawab bersama. Jangan buang sampah sembarangan, karena sampah bisa menjadi sumber penyakit dan penyebab banjir. Mari manfaatkan bentor di setiap kelurahan untuk menjaga lingkungan bersih dan sehat,” pungkas Wali Kota Maulana.
Pembangunan TPS3R di Kampung Pajero ini menjadi yang ke-12 di Kota Jambi, setelah sebelumnya telah beroperasi 11 TPS3R aktif di berbagai wilayah dalam Kota Jambi. Yang diharapkan kedepan semakin banyak masyarakat yang berpartisipasi menyediakan lahan dan mendukung pengelolaan sampah berkelanjutan untuk mewujudkan Kota Jambi yang bersih, sehat, dan tangguh.
Dalam prosesnya di TPS3R Pajero Bahagia ini, nantinya sampah yang terkumpul akan dipilah dan dikelola di TPS, sementara residu sampah akan dibawa ke TPA Talang Gulo. Program ini juga akan mendukung pengolahan limbah jerigen serta memperkuat program Kampung Bahagia yang berfokus pada kebersihan dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam acara ini diawali dengan pembacaan doa selamat dan pemotongan tumpeng, yang kemudian dilanjutkan dengan penyerahan surat hibah tanah oleh Bapak Marsudi kepada Wali Kota Jambi Maulana dan Kelompok Masyarakat Pengelola TPS3R Kampung Pajero Bahagia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Dapil Alam Barajo Kota Jambi Hj. Hendriyani, Camat Alam Barajo Iper Riyansuni beserta jajaran, Ketua Kelompok Masyarakat Kampung Pajero Bahagia, perwakilan OPD terkait dilingkungan Pemkot Jambi, perwakilan Pertamina Patra Niaga, Babinsa- Bhabinkamtibmas, serta Ketua Forum Kampung Pajero Bahagia, Masyarakat dan tamu undangan lainnya. (eco









