KUALATUNGKAL (WARTANEWS.CO) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjab Barat mengingatkan agar masyarakat yang menetap di sepanjang bantaran sungai supaya tetap waspada.
Pasalnya, banjir susulan diprediksi berpotensi kembali terulang mengingat mulai tingginya intensitas hujan sejak beberapa pekan terakhir. Terutama pada beberapa titik wilayah rawan luapan dan banjir kiriman.
“Kita imbau masyarakat waspada terjadinya banjir yang sama. Jika memungkinkan sebaiknya masyarakat yang selama ini tinggal di sekitar bantaran sungai memilih pindah ke lokasi yang tidak rawan banjir,” kata Kalaksana BPBD Tanjab Barat, Kosasih, Kamis (8/11/2018).
Dijelaskan Kosasih, pihaknya tidak sampai mendirikan tenda untuk para warga atau pun memberikan bantuan makan. Karena, banjir tersebut hanya luapan saja dan langsung surut.
“Akibat banjir tersebut,tidak ada kerugian materi atau pun sampai menelan korban jiwa.,”papar mantan Kadis perindag ini.
Seperti diketahui, pada Selasa (6/11/2018) malam, puluhan rumah di dua desa, yakni desa Intan Jaya dan Desa Sungai Papauh.Kecamatan Muara Papalik, Tanjung Jabung Barat, terendam banjir hampir mencapai setinggi satu meter. Hingga memaksa warga mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
“Hari ini kondisi mulai pulih, air mulai surut, dengan dibantu Basarnas, Koramil, dan polsek setempat masyarakat secara perlahan membenahi kondisi paska banjir,” ujar Kosasih. (eka)