MAKASSAR (WARTANEWS.CO) – Kota Jambi kembali meraih penghargaan bergengsi dilevel nasional. Kali ini, Wali Kota Jambi DR. H. Syarif Fasha, ME, kembali dinobatkan sebagai Kepala Daerah Inovatif Tahun 2018. Penganugerahan itu sekaligus menambah raihan pundi-pundi penghargaan yang berhasil diperoleh Tanah Pilih Pusako Batuah Kota Jambi, dalam kurun waktu 2014 – 2018.
Setelah melalui proses penilaian panjang dan ketat oleh para pakar, akhirnya tim penilai yang terdiri dari unsur pemerintah, akademisi, dan pers yang di organisir oleh jaringan group media massa terkemuka MNC Media (Koran Sindo) menetapkan Wali Kota Jambi Syarif Fasha sebagai Kepala Daerah Inovatif 2018 dengan kategori Pembangunan dan Infrastruktur.
Selain pembangunan infrastruktur perkotaan yang sangat pesat, Inovasi Bangkit Berdaya dan Kampung Bantar, turut menjadi poin penting yang menempatkan Wali Kota dengan jargon Kota Jambi Bangkit menuju Kota Jambi Terkini itu sebagai Kepala Daerah Inovatif diantara 34 kepala daerah yang turut meraih penghargaan tersebut, yang terdiri dari 4 Gubernur, 12 Wali Kota dan 19 Bupati.
Raihan penghargaan itu turut pula menempatkan Fasha menjadi satu-satunya Wali Kota mewakili pulau Sumatera yang meraih penghargaan pada malam apresiasi tersebut. Turut meraih penghargaan pada malam itu diantaranya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, serta Wali Kota Bandung yang juga Gubernur Jabar terpilih Ridwan Kamil.
Selebrasi penganugerahan yang ditata apik dengan set outdoor di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Kamis malam (30/8) tersebut berlangsung sangat meriah. Menteri Dalam Negeri, yang di wakili Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, DR. Sumarsono, MDM menyerahkan secara langsung penghargaan tersebut kepada 34 Kepala Daerah terpilih.
Mengambil tema “Inovasi dan kolaborasi”, Anugerah Kepala Daerah Inovatif Tahun 2018, sejatinya merupakan ajang apresiasi kepada kepala daerah terpilih di Indonesia, yang telah bekerja keras memberi dampak positif bagi kemajuan daerah, dalam menciptakan inovasi dan daya saing untuk pembangunan daerah dan masyarakatnya.
Dalam sambutan pembukanya, Direktur Utama Koran Sindo, Sururi Alfaruq, mengemukakan bahwa apresiasi tersebut diberikan sebagai bentuk motivasi dan publikasi kepada kepala daerah berprestasi, karena menurutnya banyak orang-orang hebat di daerah yang suatu saat layak menjadi pimpinan nasional.
“Ditahun kelima ini, penyelenggaraan ajang penghargaan Kepala Daerah Inovatif merupakan bentuk dukungan kami untuk memotivasi kepala daerah agar terus memiliki spirit untuk menggairahkan pembangunan dan ekonomi daerahnya, karena kita ketahui bahwa daerah merupakan penyangga ekonomi nasional. Selain itu kita ingin agar kader kepemimpinan bangsa di masa depan digantikan oleh orang-orang hebat di daerah. Melalui media mereka dapat diangkat dan dikenal secara nasional, ujar Direktur Utama Koran Sindo, Sururi Alfaruq.
Sementara itu, Dirjen Otda Kemendagri, Sumarsono, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia juga menjelaskan, bahwa kondisi dan dinamika permasalahan saat kini yang dihadapi kepala daerah, jauh berbeda dengan yang terjadi pada masa lalu.
“Penyelesaian masalah masa kini oleh pemimpin daerah, harus lebih komprehensif. Kepala Daerah harus berani mengambil inisiatif dan berani mengeluarkan terobosan, namun tentunya juga harus ada perlindungan hukum. Mendagri juga berpesan bahwa dalam berinovasi tidak perlu ragu dan khawatir, tidak perlu takut gagal dan berhadapan dengan masalah hukum. Telah ada Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 yang melindungi kepala daerah inovatif. Sudah tepat kiranya reward ini menjadi penyegar bagi kepala daerah pekerja keras dan inovatif, pengakuan atas kinerja dan kerja keras mereka. Semoga penghargaan ini jadi pemicu dan pemacu serta dapat di replikasi daerah lain,” jelas Sumarsono.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Syarif Fasha kepada sejumlah wartawan usai menerima penghargaan tersebut mengatakan bahwa penghargaan tersebut selain sebagai bentuk hasil kerja nyata dan kerja ikhlas seluruh jajaran pemerintah serta peran masyarakat di Kota Jambi, juga sebagai wujud apresiasi media dan pihak diluar pemerintahan Kota Jambi atas pesatnya capaian dan hasil pembangunan di Kota Jambi selama ini. Ia juga mengajak seluruh jajarannya menjadikan penghargaan itu sebagai motivasi untuk membangun Kota Jambi 2 kali lebih baik dari saat ini.
“Penghargaan ini diberikan terkait dengan pembangunan yang dilaksanakan di Kota Jambi, melibatkan partisipasi masyarakat, yang kita kenal dengan Kampung Bantar dan Bangkit Berdaya. Keduanya telah menjadi role model internasional dan membawa Kota Jambi menjadi 30 besar internasional dari 7000 kota di dunia. Semoga penghargaan ini bisa membuat kita lebih semangat lagi, untuk membuat Kota Jambi makin baik lagi. Sesuai janji kami, Kota Jambi akan kami jadikan lebih baik 2 kali dari saat ini. Terima kasih atas dukungan dan kerjasama seluruh masyarakat dan ASN Kota Jambi, yang telah bersama kami membangun Kota Jambi. Kota Jambi untuk Indonesia,” ujar lulusan terbaik Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN tersebut.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Jambi pada ajang Penghargaan Kepala Daerah Inovatif Tahun 2018, Asisten Pemerintahan Sekda Kota Jambi H. Mukhlis A Muis, Kasatpol PP Kota Jambi H. Yan Ismar, Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi M. Ridwan, Kadishub Kota Jambi Saleh Ridha, Kabag Keuangan Setda Kota Nella Ervina, Kabag Pembangunan Setda Kota Yunita Indrawati, Kabag Humas Setda Kota Abu Bakar, dan Kabag Protokol Erwandi. (hms)