JAMBI (WARTANEWS.CO) – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum berharap agar makna tabligh akbar bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, Wagub mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas antusiasme yang sangat tinggi dalam menghadiri tabligh akbar, terutama untuk mendengarkan ceramah rohani dari Ustadz Abdul Somad (UAS). Hal itu diskemukakan Wagub dalam Tabligh Akbar dalam rangka Memeriahkan HUT ke-61 Provinsi Jambi Tahun 2018 yang menghadirkan penceramah ternama Ustadz Abdul Somad,Lc,MA, bertempat di Mesjid Agung Al-Falah Jambi, Selasa (30/01/2018) malam.
Wagub menyampaikan untuk menggunakan kesempatan pada tabligh akbar tersebutdengan sebaik baiknya, agar bermanfaat dalam kehidupan sehari hari.
Masyarakat Jambi sangat antusias sekali menyaksikan tabligh akbar yang menghadirkan penceramah ternama Ustadz Abdul Somad, masyarakat tumpah ruah menyesaki Mesjid Agung Al-Falah Jambi hingga ke pelataran mesjid, untuk mendengarkan siraman rohani dari Ustadz Abdul Somad.
“Kita mengetahui bersama, bahwa ustadz Somad merupakan sosok yang fenomenal dan populer. Ustadz Somad memiliki pengetahuan agama yang luas dan dalam, serta disampaikan secara lugas, segar dan menarik, sehingga kita ingin selalu mendengarkan siraman rohani yang beliau sampaikan,” ungkap Wagub.
Wagub memberikan apresiasi kepada masyarakat Jambi yang hadir untuk menyaksikan Ustadz Somad ini, karena masyarakat yang hadir sangat banyak sekali dan sangat antusias sekali menanti ustadz Somad, untuk memberikan siraman rohaninya kepada masyarakat Jambi.
“Saya mengharapkan, masyarakat Jambi nantinya bisa mengambil hikmah dari siraman yang diberikan oleh ustadz Somad, serta mengamalkannya dalam nilai nilai kehidupan sehari hari,” tutur Wagub.
Lebih lanjut, Wagub mengatakan, agar masyarakat Jambi terus memelihara persatuan dan kesatuan, terutama dalam melaksanakan pembangunan di Provinsi Jambi. Masyarakat juga harus selalu hidup rukun dan berdampingan, serta meningkatkan kepekaan dan kepedulian terhadap sesama, terutama kepada tetangga yang ada di lingkungan sekitar.
Dalam siraman rohaninya, Ustadz Abdul Somad menekankan pada 3 (tiga) hal yaitu pertama adalah takut kepada neraka dan memperbanyak amal ibadah agar masuk ke dalam surga, yang kedua adalah untuk selalu menjaga ukhuwah islamiyah dan yang ketiga adalah, menjadikan dunia ini hanyalah sebagai persinggahan yang sementara. (Richi)
