KUALATUNGKAL (WARTANEWS.CO) – Menindaklanjuti wacana pembatasan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari luar daerah dan lebih mengutamakan dari penduduk setempat, pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat melalui BKPSDM telah mengajukan usulan tersebut ke Pemerintah Pusat.
Usulan ini, menurut Kepala BKPSDM Tanjab Barat Encep Jakarsih bertujuan agar penduduk Tanjab Barat memiliki peluang lulus CPNS. Beda kalau orang luar yang lulus. Setelah lulus CPNS kembali ke daerah asalnya. Sehingga kedudukan yang diperlukan kembali kosong.
“Yang sudah sudah kan seperti itu. Lulus tes CPNS, tidak lama langsung mengajukan pindah. Akhirnya, formasi yang dibutuhkan kosong lagi,” terang Encep.
Dikatakan Encep, usulan tersebut disampaikan bupati dan juga masyarakat Tanjab Barat. Nah, apakah usulan ini disetujui atau tidak. Kita tunggu saja jawabannya nanti. Yang jelas, sekarang ini kita telah menyampaikan usulan tersebut ke pusat.
Dan apa bila usulan tidak di restui, bupati sudah menyiapkan alternatif lain. Yakni akan memberikan fasilitas pelatihan kepada para pendaftar lokal. Dan ini dilakukan sebelum pelaksanaan ujian.
Tujuannya untuk membiasakan para peserta menggunakan alat yang akan digunakan saat test. Dan mendapatkan strategi untuk mengisi soal-soal yang nanti akan keluar.
“Kita nanti kerja sama dengan BKN, kita siapkan transportasinya.,” tegas Encep. (eka)









