KERINCI (WARTANEWS.CO) – Sabtu malam (21/4) tiga kecamatan di kebupaten Kerinci terendam banjir. Intensitas hujan yang cukup tinggi sejak sore menyebabkan meluapnya sungai Batang Merao.
Warga tidak tidur semalaman karena takut kalau hujan semangkin deras dan sebagian masyarakat terpaksa harus mengungsi, seluruh perabot rumah tangga basah terendam banjir, termasuk adanya ternak yang hanyut dibawa derasnya arus air.
Data yang diterima dari BPBD Kabupaten Kerinci, tiga Kecamatan yang direndam banjir tersebut masing-masing Kecamatan Depati Tujuh, Kecamatan Air Hangat Timur dan Kecamatan Gunung Kerinci..Di Kecamatan Depati Tujuh, Banjir merendam rumah warga di Desa Lubuk Suli Ladeh yang selalu menjadi langganan banjir.
Menurut Kepala BPBD Kerinci, Darifus terparah terjadi di Desa Sungai Tutung dan Desa Baru Sungai Abu, Kecamatan Air Hangat Timur, sementara di Kecamatan Gunung Kerinci banjir merendam rumah penduduk di Siulak Deras.
Pihaknya bersama tim TRC menurunkan dua alat sedot membantu warga mengurangi air yang sudah masuk kerumah warga di Desa Sungai Abu.
Rozi, salah seorang warga desa Sungai Abu mengatakan selain penyebab banjir karena derasnya hujan yang turun, juga disebabkan sistem drainase yang tidak benar, sempit dan kecil sehingga air meluap kejalan dan masuk rumah warga.
Bukan saja rumah warga yang direndam banjir, termasuk Puskesmas serta persawahan warga yang baru sudah ditanam, benihnya hanyut dibawa derasnya arus air, sehingga menyebabkan petani menderita kerugian jutaan rupiah. (Azmal Fahdi)