JAMBI – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Provinsi Jambi meraih prestasi yang membanggakan, yakni masuk 10 besar terbaik nasional. Piagam penghargaan diberikan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman dan Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian, Ph.D kepada Dirreskrimsus Polda Jambi, Kombes Pol. Winarto, SH, MH selaku Ketua Bidang Penindakan dan Penegakan Hukum Satgas Pangan Provinsi Jambi, bertempat di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (05/7) sore.
Ada 5 (lima) kriteria Penilaian dari Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Bareskrim Polri terhadap Satgas pangan se Indonesia, yakni: 1.Keaktifan pelaporan, 2.Keaktifan Satgas ke lapangan, 3.Rapat analisis dan evaluasi Satgas Pangan, 4.Kerma/Pendampingan Tim Pusat ke wilayah, dan 5.Penanganan kasus.
Berdasarkan penilaian yang menggunakan kriteria tersebut, Tim Satgas Pangan Provinsi berhasil meraih prestasi jajaran 10 Tim Satgas Pangan terbaik nasional bersama 9 provinsi lainnya. Kesepuluh provinsi di Indonesia yang meraih 10 besar Satgas Pangan terbaik tersebut adalah 1.Jawa Timur, 2.Kalimantan Selatan, 3.Kalimantan Timur, 4.Kalimantan Tengah, 5.Lampung, 6.Kepulauan Riau, 7.Nusa Tenggara Barat (NTB), 8.Jambi, 9.Jawa Tengah, dan 10.Sulawesi Tengah.
Wakapolri, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dan pimpinan KPPU (Komisi Pengawasan Persaingan Usaha) ikut serta dalam acara tersebut.
Sebelumnya, menjelang Puasa Ramadhan 1438 H/2017 M, guna mengantisipasi gejolak harga sembako, Gubernur Jambi, H. Zumi Zola, S.TP, MA dan Kapolda Jambi, Brigjen Pol. Drs. Priyo Widyanto, MM beserta jajaran dinas/instansi terkait sepakat untuk membentuk tim (Satgas) Pangan Provinsi Jambi yang kemudian diikuti oleh kabupaten/kota se Provinsi Jambi. Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Jambi usai mengikuti Teleconference bersama Menteri Dalam Negeri, Kapolri, dan Menteri Pertanian Repuplik Indonesia di Mapolda Jambi, Rabu (03/05).
Dalam struktur Satgas Pangan Provinsi Jambi, Gubernur Jambi, H. Zumi Zola, S.TP, MA, Wakil Gubernur Jambi, Dr. Drs. H. Fachrori Umar, M.Hum, Kapolda Jambi, Brigjen Pol. Drs. Priyo Widyanto, MM, dan Danrem 042/Garuda Putih, Kol. Inf. Refrizal sebagai pembina.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Drs. Erwan Malik, MM sebagai Ketua Satgas Pangan Provinsi Jambi, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jambi sebagai Ketua Bidang Koordinasi, Direskrimsus Polda Jambi, Kombes Pol. Winarto, SH, MH sebagai Ketua Bidang Penindakan dan Penegakan Hukum, dan Kasubdit Ditreskrimsus Polda Jambi sebagai Koordinator Sekretariat.
Zumi Zola mengatakan, satgas pangan yang dibentuk bertugas untuk memantau dan memonitor gejolak-gejolak harga sembako yang terjadi di Provinsi Jambi serta mengirimkan laporannya secara berkala setiap minggunya.
Senada dengan Gubernur Jambi, Kapolda Jambi, Brigjen Pol. Drs. Priyo Widyanto, MM mengemukakan, Satgas Pangan memantau ketersediaan dan harga sembako di pasaran khususnya menjelang bulan puasa, di masa Puasa Ramadhan, dan saat lebaran Idul Fitri tahun 2017, dengan harapan agar selama puasa Ramadhan dan Idul Fitri, harga sembako relatif stabil dan tidak ada lonjakan signifikan.
Pembentukan Satgas Pangan Provinsi Jambi ini merupakan wujud sinergitas daerah dengan pusat, serta dukungan pemerintahan di daerah terhadap pemerintahan di tingkat nasional, dimana Pusat juga membentuk Satgas Pangan. Selain untuk melakukan pemantauan, Satgas Pangan juga berfungsi untuk melakukan penindakan jika ada spekulan maupun penimbun-penimbun yang menganggu gejolak harga sembako ini.
Kinerja Satgas Pangan Provinsi Jambi juga berkontribusi terhadap kekondusifan Provinsi Jambi menjelang Puasa Ramadhan, masa Puasa Ramadhan, dan saat Idul Fitri 1438 H, sehingga masyarakat bisa melaksanakan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri dalam suasana yang relatif kondusif. (wartanews.co)
Penulis : Mustar Hutapea