Jambi (WARTANEWS.CO) – Dalam kunjungannya ke Ibu Kota Jakarta, berbagai rangkaian agenda kegiatan diikuti Wali Kota Jambi, Dr.dr. H. Maulana, M.K.M, setelah pada Kamis kemarin (18/9/2025) ia melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan bersama Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya MinerAPEKS, serta menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Dewan Pengurus dan Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) I–VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI). Hari ini, Jumat (19/9/2025), Wali Kota Jambi itu turut melakukan audiensi bersama Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian.
Berlangsung di Kantor Kementerian Dalam Negeri, pertemuan tersebut juga dihadiri langsung Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya beserta jajaran. Dalam kesempatan ini, Wali Kota Maulana yang juga selaku Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) II Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) tampak datang bersama Dewan Pengurus APEKSI seluruh Indonesia yang dikomandoi oleh Wali Kota Surabaya Dr. Eri Cahyadi, selaku Ketua APEKSI.
“Hari ini saya selaku Ketua Komwil II mewakili seluruh Wali Kota bertemu langsung dengan Bapak Mendagri bersama pengurus-pengurus APEKSI yang lain di seluruh Indonesia,” ujar Wali Kota Maulana usai melakukan audiensi.
Dari pertemuan tersebut, Maulana mengatakan, dalam arahan Menteri Dalam Negeri banyak berbicara tentang bagaimana Pemerintah Daerah (Pemda) meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Salah satunya ia mendorong bagaimana agar Pemda dapat memanfaatkan peranan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Hal ini tentunya sangat sejalan dengan apa yang Pemkot Jambi sedang dorong agar BUMD melakukan berbagai inovasi, salah satunya melalui pemanfaatan aset, sehingga menghasilkan PAD bagi Daerah untuk mewujudkan pembangunan,” katanya.
Dirinya menyebut, melalui pengoptimalan peranan BUMD untuk meningkatkan PAD ini, tentunya juga dapat mengurangi beban masyarakat.
“Hal ini tentunya kita lakukan untuk mewujudkan Pembangunan Daerah tanpa membebani masyarakat, yang saat ini kita juga terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi. Termasuk melalui bidang UMkM,” sebutnya.
Dikesempatan itu, jelas Maulana, juga membicarakan terkait dengan Dana Transfer Daerah, serta program prioritas Presiden Republik Indonesia.
“Ini dibutuhkan komitmen bersama dan sinergi antara program-program prioritas Pemerintah Pusat yang sedang berjalan, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Merah Putih dan Sekolah Rakyat. Yang tentunya kami pribadi Pemkot Jambi sangat mendukung penuh dalam melakukan percepatan terwujudnya program prioritas Bapak Presiden ini,” pungkas Wali Kota Maulana.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan Ketua APEKSI seluruh Indonesia Eri Cahyadi, bahwa dalam kegiatan ini berbicara banyak terkait dengan bagaimana mendorong peningkatan pada PAD dengan melakukan langkah-langkah baru, sehingga bisa mewujudkan setiap Pembangunan Daerah.
“Bagaimanapun kita berada dibawah Kementerian Dalam Negeri, yang kali ini selain membahas terkait dengan langkah baru untuk peningkatan PAD, hal lainnya juga berbicara tentang rencana persiapan tahun depan dan bagaimana cara kita berkoordinasi,” singkatnya. (eco)
