Jakarta (WARTANEWS.CO) – PT. Busa Efek Indonesia (BEI) kembali menggelar Capital market Summit and Expo (CMSE) 2024 bertema “Aku Investor Saham”, bertempat di Main Hall BEI, Kamis (07/11/24). Yang dibuka secara langsung Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Jayadi dengan ditandai Pemukulan Tambur dan atraksi Barongsai.
CMSE merupakan upaya meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal Indonesia oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dalam sambutannya, Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, CMSE Tahun 2024 merupakan sebagai rangkaian dari acara peringatan 47 Tahun diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia, serta memperingati World Investor Week 2024 dan Bulan Inklusi Keuangan, serta Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan).
“CSME 2024 akan digelar pada tanggal 7 hingga 9 November 2024, yang kan diisi dengan seminar dan diskusi terkait investasi dan keuangan yang sangat bermanfaat bagi para investor maupun calon investor di pasar modal,” katanya.
Dirinya menyampaikan, Capital Market Summit & Expo 2024 diharapkan menjadi sarana yang dapat memfasilitasi peningkatan edukasi, literasi dan inklusi pasar modal, sehingga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam berinvestasi. Sebagai tindak lanjut, BEI akan memfasilitasi berbagai inisiatif edukasi, baik secara digital maupun tatap muka, untuk menjangkau lebih banyak calon investor di seluruh Indonesia.
“Dengan kehadiran para pemangku kepentingan, investor, serta narasumber terkemuka, BEI berharap acara ini akan memberikan wawasan mendalam bagi setiap pihak yang hadir baik offline maupun online,” ujarnya.
“Dengan tema “Aku Investor Saham” mencerminkan kebanggaan, keterbukaan dan kemajuan bagi semua kalangan yang menekankan setiap individu memiliki kesempatan untuk mencapai kemandirian secara finansial dimasa depan, sekaligus memperkuat ekonomi bangsa,” lanjutnya.
Dirinya juga menyebut, dalam CMSE 2024 BEI menghadirkan program baru, yakni road to CMSE yang diselenggarakan di berbagai daerah Indonesia melalui beragam kegiatan edukasi, mulai dari Sekolah Pasar Modal, e-sport fun competition, hingga seminar literasi yang melibatkan institusi Pemerintah Daerah dan Komunitas, yang menjangkau ratusan ribu peserta dari semua kalangan, serta latar belakang.
“Rangkaian CMSE 2024 juga berdampak positif pada capaian jumlah investor pasar modal ditahun ini sampai dengan bulan oktober 2024 diangka 14,4 juta dari sebelumnya 12,2 juta pada tahun 2023. Dan jumlah ini telah melampaui target bersama,” sebutnya.
Selanjutnya, jelas Dirut BEI itu, selama tiga hari kedepan juga akan diisi dengan tema-tema seminar yang aktual dan relevan dengan kondisi yang terjadi saat ini. Khususnya untuk menarik minat generasi muda dalam berinvestasi.
“Disesi utama akan membahas arah investasi yang perlu diketahui investor di era kabinet baru dan dilanjutkan dengan berbagai sesi seminar dengan topik terkini, seperti go publik talkshow, podcast pasar modal syariah, produk baru pasar modal dan inspiration talk. Dan yang baru tahun ini adalah games talk menarik minat investasi generasi muda yang akrab dengan e sport,” jelasnya
“Selain itu kegiatan ini juga akan dimeriahkan oleh kehadiran 86 booth pelaku industri pasar modal dan 94 exhibitor baik dari OJK, SRO dan anak usaha. Dengan harapan rangkaian CMSE 2024 dapat meningkatkan jumlah investor untuk pondasi pasar modal yang kokoh,” tambahnya.
Iman Rachman juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya CMSE 2024 yang dilaksanakan secara offline maupun online.
“Khususnya SRO dan kepada OJK yang telah sebagai pengawas pasar modal serta semua pihak yang berkolaborasi pada kegiatan ini yang selalu berkomitmen dalam menciptakan pasar modal yang inklusif dan ramah bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Jayadi menyampaikan, acara CSME 2024 dalam rangka peringatan 47 Tahun Pasar Modal Indonesia telah menciptakan berbagai capaian, namun tentunya tantangan global masih terus ada.
“Tentu ini akan menguji integritas dari pasar modal Indonesia. Maka ini saatnya memperkuat ketahanan dan inovasi dalam memperkuat pasar modal kita tetap adaptif, inklusif dan selalu siap dengan segala perubahan,” ucapnya.
“Saya optimis dengan dukungan penuh seluruh pemangku kepentingan, khususnya para investor kita dapat melalui berbagai tantangan dan tetap tumbuh menjadi lebih baik.”
Sesuai Tema CSME 2024, jelas Inarno, sangat relevan karena investor yang telah menjadi tulang punggung penting dalam mendukung ketahanan dan keberlanjutan pasar modal Indonesia. Serta menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam pasar modal untuk berinvestasi.
“Dengan kita memasuki transisi masa kepemimpinan, Presiden RI juga telah menegaskan bahwa pentingnya ketahanan ekonomi. Kami yakin dengan dukungan semua pemangku kepentingan kita dapat memanfaatkan momentum saat ini untuk memperkuat ketahanan ekonomi dan mencapai ekonomi yang keberlanjutan,” jelasnya.
“Komitmen Pemerintah dalam hilirisasi dan mendorong investasi strategis memberikan peluang bagi pasar modal untuk investasi menarik bagi pembangunan ekonomi domestik.”
Dia juga tekankan, pertumbuhan investor di tahun 2024 menunjukkan harapan yang menggembirakan, terlebih 55 persen para investor tercatat di usia muda dengan usia dibawah 30 tahun.
“Dengan pertumbuhan pasar modal yang positif ini, tentunya mencerminkan tingginya minat dan kepercayaan dari masyarakat terhadap pasar modal,” tekannya.
“Seiring dengan pertumbuhan tersebut, OJK terus menjaga stabilitas pasar modal dengan menjalin sinergi dan kerjasama bersama pemerintah, serta stakeholder terkait dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, serta meningkatkan pengawasan dan juga penegakkan hukum,” tukas Inarno Jayadi
Pada acara pembukaan CMSE itu, juga turut dilakukan Pemutaran Dokumentasi CSME 2024 dan Penyerahan sertifikat kepada lima anggota Bursa Pendukung Road To CMSE 2024 oleh Direktur Utama BEI Imam Rachman dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Keuangan Bursa Karbon OJK Inarno Jayadi.
Pada pembukaan CMSE 2024 itu, juga dihadiri Komisaris Utama BEI Nurhaida, perwakilan KSEI, serta Asosiasi Pasar Modal Indonesia lainnya. (eco)