KERINCI (WARTANEWS.CO) – Ratusan ayam ternak warga di dua desa Sebuka, Kecamatan Setinjau Laut dan Desa Lolo Hilir, Kecamatan Gunung Raya mati secara mendadak.,Belum diketahui apa penyebab kematian ayam ternak warga tersebut, petani rugi jutaan rupiah
Menurut Nora, Rabu (31/1) kebanyakan ayam mati mendadak tersebut merupakan ayam ternak jenis ayam kampung. Dikatakannya, pada awalnya seekor ayam Bangkok, secara tiba-tiba mati. Dia anggap hal itu biasa saja karena perubahan musim, tapi keesekoan harinya puluhan ayamnya sakit.
Dia kaget, karena malam harinya puluhan ayam yang tadinya menderita sakit tersebut sudah mati.Tak belangsung lama hampir ratusan ekor ayamnya mati secara mendadak. “Kami tidak tahu penyakit apa yang menyerang ayam ternak kami ini sehingga serentak mati,” ungkapnya.
Dia minta agar Dinas Peternakan Kabupaten Kerinci untuk turun kelapangan, kedesa kami mengecek agar mengambil tindakan agar tidak menyebar kepada ayam yang lainnya.
Kejadian yang sama juga dialami warga desa Lolo Hilir , Kecamaan Gunung Raya, dengan kondisi yang sama. (Azmal Fahdi)