Jambi (WARTANEWS.CO) – Menyikapi lonjakan kasus Covid-19 yang meningkat tajam di Provinsi Jambi, serta berdampak pada ekonomi masyarakat, menyebabkan perlahan harga pangan mulai beranjak naik.
Dengan adanya hal ini, Gubernur Jambi Al Haris adakan rapat Virtual bersama seluruh Kepala Daerah se Provinsi Jambi, untuk mengintruksikan agar memantau stabilitas harga pangan tiap daerah, bertempat di Ruang Vidcom Gubernur, Selasa (27/07) pagi.
Gubernur Al Haris mengatakan, lonjakan kasus covid telah berdampak pada semua bidang, dalam hal ini bidang pangan yang secara pantauan mulai mengalami kenaikan, khususnya pada komoditi rumah tangga, seperti bawang dan cabe, maka dari itu Pemprov terus melakukan antisipasi guna dapat terus menekan stabilitas harga.
Maka dari itu, Al Haris menghimbau kepada daerah yang mempunyai luasan komoditi tersebut agar menyiapkan dan dipasarkan hanya untuk lokal.
“Karena yang mahal itu mungkin komoditi rumah tangga seperti cabe dan bawang, kalau beras, minyak bisa dipantau satgas, kalau ini repot, maka kami minta bagi daerah yang mempunyai luasan komoditi tersebut agar menyiapkan kapan panen dan memasarkan hanya untuk lokal saja, jangan sampai kita yang menjual, namun Jambi yang kekurangan,” ucap Gubernur.
Intruksi lainnya dalam penanganan covid, Gubernur meminta daerah melakukan percepatan vaksinasi, memastikan Bor rumah sakit selalu ada, memastikan semua bantuan kepada masyarakat terdampak PPKM tepat sasaran, terus memantau komoditi lokal untuk pemenuhan kebutuhan daerah guna dapat menekan harga. (eco)
