MUARO JAMBI (WARTANEWS.CO) – Sebanyak 78 peserta berhasil lulus mengikuti seleksi ketat dalam penjaringan kader untuk menjadi calon anggota organisasi kemahasiswaan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Provinsi Jambi dari berbagai perwakilan perguruan tinggi negeri dan swasta (PTN/PTS) se-Provinsi Jambi mengikuti kegiatan Pelatihan Kader Dasar (PKD)-V PMII se-Provinsi Jambi Tahun 2021 yang digelar di dalam lingkungan Pondok Pesantren Miftahun Najah Tangkit, Desa Tangkit, Kecamatan Sungai Gelam, 4-7 Februari 2021 lalu, sekaligus sebagai tuan rumah kegiatan PKD-V PMII se-Provinsi Jambi tahun ini, ditunjuk PMII Komisariat Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Ma’arif Jambi.
Ketua Panitia PKD-V PMII se-Provinsi Jambi Tahun 2021, Muh Agung Risky mengatakan peserta berasal dari berbagai perwakilan kampus PTN/PTS se-Provinsi Jambi, antara lain peserta perguruan tinggi yang ada di Kota Jambi, seperti Universitas Nurdin Hamzah (UNH), Universitas Jambi (UNJA), Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi, Universitas Dinamika Bangsa (UNAMA), Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Mamba’ul Ulum Jambi.
STAI Ma’arif Jambi, Universitas Batang Hari (UNBARI), dan utusan peserta daerah yang berasal dari perguruan tinggi lainnya di Provinsi Jambi, diantaranya STAI An-Nadwah Kuala Tungkal (Kabupaten Tanjung Jabung Barat), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Syari’ah Al-Mujaddid, Muara Sabak (Kabupaten Tanjung Jabung Timur), dan lain-lain.
Muh Agung Risky mengharapkan kepada seluruh peserta PKD-V PMII se-Provinsi Jambi tahun ini, mereka mampu mengaktualisasikan dan meneguhkan kembali mengenai ke-Aswaja-an, Ke-Indonesia-an, dan ke-PMII-an setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pengkaderan tingkat dasar tersebut.
“Diharapkan para peserta nantinya, mereka mampu mengaktualisasikan atau meneguhkan kembali mengenai ke-Aswaja-an, ke-Indonesia-an, dan ke-PMII-an. Sehingga PMII, bisa menjadi Benteng dari ketidakadilan dan radikalisme di Provinsi Jambi khususnya, dan Indonesia umumnya,” tegas Ketua II PMII Komisariat STAI Ma’arif Jambi ini.
Ditambahkan Pengasuh Pondok Pesantren Miftahun Najah-Tangkit, Kyai Ahmad Fauzi Al-Barbasy saat menyampaikan sambutan dalam sesi acara penutupan, Minggu lalu (7/2), sekaligus memberikan Tausiah bagi pembekalan kepada para peserta yang telah dinyatakan lulus dalam PKD-V PMII se-Provinsi Jambi tahun ini.
Kyai Ahmad Fauzi kembali menegaskan ada lima prinsip dasar yang wajib diamalkan kepada calon pemimpin PMII di tengah masyarakat dan Ummat, yaitu Alwa’yudiniy yakni kesadaran beragama; Alwa’yul Ilmi yakni kesadaran Berilmu; Alwa’yul Wathoni yakni kesadaran Berbangsa; Alwa’yul I’tilami yakni kesadaran Bermasyarakat, dan Alwa’yunnidzomiy yakni kesadaran Berorganisasi.
PKD-V PMII se-Provinsi Jambi, 4-7 Februari 2021, sekaligus memperingati Harlah Nahdlatul Ulama (NU) yang ke-95 Tahun, dengan khidmah NU yakni Menyebarkan ASWAJA dan Meneguhkan Komitmen Kebangsaan.
Adapun rangkaian acara tersebut, acara pembukaan di Gedung Aula STAI Ma’arif Jambi dibuka langsung oleh Ketua Yayasan STAI Ma’arif Jambi, DR H Rahmat Nasution,M.Ag, sekaligus peserta PKD kemudian dialihkan ke lokasi Ponpes Miftahun Najah-Tangkit, Desa Tangkit, Kecamatan Sungai Gelam guna mengikuti pengkaderan dasar berlangsung selama empat hari.
Kegiatan pelatihan pengkaderan dasar tersebut, papar Agung, materi disampaikan oleh para alumni PMII Provinsi Jambi dan pengurus PMII senior lainnya, diantaranya Ketua PKC PMII Provinsi Jambi Hengki Tornado, H Ibnu Arafah (senior PMII, juga demisioner Ketua PC PMII Kota Jambi), Ketua PW GP Ansor Provinsi Jambi, juga anggota DPRD Provinsi Jambi saat ini dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Juanda. Habibi, Ketua DPW Komunitas Penyedia Tenaga Kerja Internasional Indonesia (KAPTEN) Provinsi Jambi, dan para alumni senior PMII lainnya.
Selanjutnya ada nama tokoh NU Jambi terkenal, yang juga calon Wakil Gubernur Jambi 2021-2024, yakni Drs H Abdullah Sani,M.Pd.I, yang turut memberikan materi pelatihan kepada peserta. “Kita undang beliau, sebagai pemateri dalam kegiatan PKD ini,” sebutnya. (Afrizal)









