Sarolangun (WARTANEWS.CO) – Ketersediaan gas elpiji 3 Kg bersubsidi di Kabupaten Sarolangun masih terus menjadi masalah bagi masyarakat, selain harga yang mahal stok gas elpiji 3 Kg juga terbatas dan sering habis, akibatnya warga sering kesulitan mendapatkan pasokan gas subsidi itu.
Tingginya harga gas ini dirasakan warga hampir di semua kecamatan. Terutama Bagi Masyarakat di Kecamatan Singkut. Harga gas 3 Kg yang dibeli masyarakat berkisar Rp 37- 45 ribu per tabungnya. Bahkan hampir menyentuh angka Rp. 50.000,-/tabung
“Kadang-kadang waktu ingin mau membeli gas elpiji 3 Kg sering habis. Namun jika ingin mendapatkan gas elpiji, maka harus menunggu terlebih dahulu. Kalau beli dengan pengecer, harganya bervariatif, seminggu yang lalu saya pernah beli harga Rp 47 ribu/tabung, mau tidak mau ya saya beli dari pada tidak masak,” ujar Suryani, warga Desa Sendang Sari Kecamatan Singkut , Jum’at (22/10).
Tidak hanya Suryani, Mas Rocky salah seorang warga pasar singkut. Ia mengatakan, masalah harga gas elpiji 3 Kg sudah lama terjadi, selain harga mahal kadang-kadang sering habis.
“Kalau gas datang, warga antre di pangkalan bang, harus bawak KTP untuk beli gas,” katanya.
Hasil penelusuran wartawan Wartanews.co disejumlah pangkalan yang berada di singkut terdapat banyak tabung gas kosong yang menunggu pasokan Gas dari Agen Mitra Pertamina, namun tidak sedikit dari beberapa toko pengecer masih memiliki banyak stok gas 3kg yang dijual dengan harga Rp 40 ribu/tabung.
Berbeda dengan salah satu pangkalan di Pasar Singkut, milik H. Roni. Dikatakan sang pemilik, saat ini stok gas kosong, terakhir agen 2 hari yang lalu.
“Kalau saya jual tidak jauh dari HET Rp 17 ribu bang, ambil untung dikit yang penting lancar, satu KK dapat jatah cuman satu tabung, paling banyak dua buah. Jatah saya saat ini 2 mobil per minggu dari agen itulah yang saya jual,” ujar H. Roni.
“Sebenarnya, pangkalan harus memiliki wilayah jual dan tidak boleh menjual ke wilayah lain, karena di masing-masing wilayah sudah ada pangkalan,” lanjutnya.
Diketahui bahwa Harga Eceran Tertinggi (HET) gas elpiji 3 Kg bersubsidi untuk wilayah Sarolangun Rp17 ribu/tabung. Gas ini hanya diperuntukkan bagi masyarakat berpanghasilan rendah. (Sutan)