JAMBI (WARTANEWS.CO) – Walikota Jambi Syarief Fasha membuka secara langsung musyawarah kota ke-V Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Jambi tahun 2019 yang bertemakan “meningkatkan peran dan fungsi kadin untuk kebangkitan ekonomi kota jambi”. Selenggarakan di hotel swiss bell kota Jambi di hadiri, Sabtu (23/03).
Turut hadir Dandim 015 Batang hari, Kapolresta Kota Jambi, Kepala kejaksaan negeri jambi, Ketua pengadilan negeri jambi, Ketua DPRD Kota Jambi, Ketua Umum Kadin Provinsi Jambi beserta seluruh anggota Kadin Kota Jambi.
Pada kesempatan itu, Syarif Fasha berharap KADIN sebagai mitra Pemerintah Kota Jambi bisa bersama – sama dengan Pemkot Jambi untuk membina asosiasi – asosiasi profesi, asosiasi pengusaha. “Yang nantinya tergabung dalam menentukan dengan upah minimum kota dan kegiatan – kegiatan lainya,” ujar Fasha.
Kadin Kota Jambi merupakan suatu organisasi yang merupakan wadah dari para asosiasi profesi maupun asosiasi pengusaha. Kepada pengurus yang terpilih agar bisa lebih konsen dan bertanggung jawab kepada anggota.
Fasha juga menyampaikan Perhatian Pemkot terhadap kadin yakni banyak berbagai – kegiatan. “Contohnya kegiatan pameran ekspo yang di laksanakan di luar daerah, baik di dalam negeri maupun di luar negeri dan itu biasanya kita melibatkan pengusaha – pengusaha karena kita melihat pengusaha tersebut tergabung dalam kadin Kota Jambi,” jelasnya.
“Kedepannya dengan kepengurusan yang baru kami akan lebih intes melibatkan kadin untuk ikut dalam kegiatan ekspo dan kegiatan – kegiatan ekonomi nantinya karena kita ketahui bahwa saat negara indonesia memasuki era revolusi industri four point zero,” sambungnya.
“kepada anggota kadin dan pengurus kadin bahwa mau tidak mau dan suka tidak suka kita harus beealih ke revolusi industri tersebut, karena ini adalah sebuah tantangan yang sangat besar dari revolusi konfensional memasuk ke rea revolusi teknologi,” lanjutnya. (cbf)