MUARO JAMBI (WARTANEWS.CO) – Diperkirakan sebanyak lebih kurang 100 orang petani kebun kepala sawit yang tinggal berdomisili dan beraktifitas di wilayah Desa Ladang Panjang dan sekitarnya. Berkumpul bersama di Ruang Aula Kantor Kepala Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam untuk mengikuti aktifitas penyuluhan dan sosialisasi diselenggarakan oleh rombongan ASN (Aparatur Sipil Negara) dari Kantor Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi dipimpin langsung Tarmizi dan kawan-kawan dalam rangka menggelar pertemuan dengan mengusung tema “Pembinaan Good Agriculture Practise (GAP)” terkait dengan kampanye yang disponsori oleh ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) dan BioCarbon Fund Initiative for Sustainable Forest Landscape (Bio CF-ISFL).
Yang mana acara pertemuan “Pembinaan Good Agriculture Practise (GAP)” antara ratusan petani kebun kelapa sawit di Desa Ladang Panjang dengan pihak rombongan ASN dari Kantor Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi tersebut. Pelaksanaannya berlangsung selama lima hari, sejak Rabu lalu (04/09/2024) dihadiri langsung Kepala Desa Ladang Panjang, Datuk Hamdi beserta seluruh aparatur perangkat desa Pemerintah Desa (Pemdes) Ladang Panjang.
Disela-sela acara penyuluhan berlangsung. Kepala Desa Ladang Panjang, Datuk Hamdi menyebutkan peserta pertemuan penyuluhan dan sosialisasi “Pembinaan Good Agriculture Practise (GAP)” disampaikan oleh rombongan ASN dari petugas Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi kali ini, mereka rata-rata adalah petani kebun kelapa sawit yang tinggal berdomisili dan beraktifitas di wilayah Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam.
“Untuk peserta pertemuan acara kali ini, hadir 100 orang petani kebun kelapa sawit yang bergabung dalam Kelompok Tani (KT) yang ada di Desa Landang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam. Yang mana pelaksanaan acaranya pertemuan kegiatan penyuluhan tersebut, berlangsung selama lima hari di Desa Ladang Panjang yang bekerjasama dengan Dinas Perkebunan Provinsi Jambi,” jelasnya saat dikonfirmasi Wartanews di ruang kerjanya di Kantor Kepala Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sungai Gelam.
Tampak ratusan petani dari Desa Ladang Panjang begitu antusias mengikuti pertemuan tersebut, serta serius mendengarkan paparan disampaikan oleh petugas ASN dari Kantor Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi, yakni Tarmizi dan rekan-rekan penyuluh lainnya. Selanjutnya diakhiri pemberian baju kerja lapangan berwarna Biru dongker kepada peserta.
Juga menariknya lagi dalam pertemuan itu, petugas penyuluh Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi membagikan brosur yang berisikan informasi tentang benih kelapa sawit unggul serta informasi mengenai prosedur penerbitan rekomendasi sebagi produsen benih yang disampaikan Unit Pelaksana Teknis Dinas Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Perkebunan (UPTD-BPSBTP) Kantor Dinas Perkebunan Pemerintah Provinsi Jambi.
“Untuk informasi yang penting diketahui, bahwa terkait dengan pemilihan benih kelapa sawit untuk kebutuhan petani sawit. Pilihlah benih kelapa sawit yang unggul dan telah bersertifikasi sesuai anjuran Pemerintah,” sebut Datuk Hamdi kepada media online ini. (Afrizal)
