JAMBI (WARTANEWS.CO) – Jambi memberangkatkan 7 atlit mengikuti Kejurnas renang Festival Akuatik Indonesia,yang berlangsung tanggal 10 hingga 18 Juni 2023, di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno Jakarta.
Ketujuh atlit tersebut yaitu, Aura Filsani lubis, Muhammad Dimas Swidarmanto, Damar Pramudi, Juned Elber, Darius Zaky, Khaysa Garani Lubis, dan Sania Putri Aria.
Turut mendampingi para atlit pada Kejurnas Renang kolaborasi Bank BTN-PTPN ini Sekretaris Pengurus Besar Persatuan Renang Indonesia (PB PRSI) Provinsi Jambi Ibu Nike, pelatih Andi Suradi dan Manajer Janawer Usman.
Pelatih PRSI Jambi Andi Suradi, yang turut mendampingi langsung para atlit melalui telepon Rabu (14/06/2023) mengatakan, dalam kejurnas festival akuatik Indonesia 2023 ini atlit Jambi hanya tampil dicabang olahraga renang saja dari 5 cabang yang diperlombakan, yaitu polo air, loncat indah, renang artistik, renang master dan cabang renang perairan terbuka.
Menurut Andi Suradi, PRSI Jambi dalam hal ini tidak menjanjikan target yang muluk-muluk, paling tidak bisa masuk peringkat agar bisa lolos mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun depan.
“Target kita kali ini paling tidak medali perunggu, agar para atlit bisa lolos ikut PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut,” ujar Andi.
Dia berharap para atlit renang jambi dapat memberikan hasil yang terbaik dan mengharumkan nama baik Jambi.
Sementara itu, Manajer Janewar Usman mengungkapkan, sejak awal pertandingan para atlit renang Jambi telah menunjukkan sportipitas dan semangat bertanding yang cukup tinggi, serta telah membuktikan prestasinya.
“Atlit kita telah berhasil meraih satu mendali perak dicabang renang ini atas nama Dimas Swidarmanto Senior Atlit peringkat 6 PON ke XX tahun 2021 lalu,” kata Janewar.
Menpora Beri Pesan Khusus Pada Atlit
Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo berkesempatan untuk menyambangi Festival Akuatik Indonesia, Senin (11/06/2023).
Menpora Dito memberikan pesan khusus pada atlet yang berpartisipasi di Kejurnas renang tersebut.
“Saya mendapat laporan kejuaraan ini ada 1.500 partisipan, banyaknya peserta menandakan cabor akuatik di Indonesia punya masa depan cerah dan digemari,” ungkap Menpora.
Menpora mengakui ajang ini bisa menjadi ajang pamer kualitas dari fasilitas yang dimiliki Indonesia. Mengingat hadir utusan dari World Aquatics, James Gibson.
“James Gibson mengatakan fasilitas di Stadion Akuatik menjadi salah satu yang terbaik di dunia,” kata Dito.
“Dia juga kagum dengan potensi renang di Indonesia, serta berjanji akan berperan untuk pengembangan renang di Indonesia. Ini supaya prestasi renang Indonesia bagus dan bisa juga menembus sampai level Olimpiade,” sambung Dito.
Lebih lanjut Menpora mengatakan, Kejurnas ini jadi awal dari mimpi atlet berprestasi menuju Olimpiade. “Saya berharap atlet mimpinya bukan hanya juara di PON, tapi juga menembus pentas dunia dan Olimpiade. Pemerintah sedang memformulasikan, terkait masa depan atlet,” tutupnya. (bmi)
