KOTA JAMBI – Pasar Empat Enam, buka jam empat bubar jam enam. Itulah asal nama pasar Empat Enam yang berada di pinggir jalan lingkar, Sijenjang, Kota Jambi.
Pasar ini setiap hari buka dan hanya dua jam, mulai pukul 16.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB.
Jika diperhatikan ada yang unik di Pasar Empat Enam ini.
Pertama, pedagang membuka Lapak jualannya memanjang hampir satu kilometer dan hanya disebelah kiri jalan arah ke jembatan Batang Hari Dua. Sementara, disebelah kanan jalan kosong.
Kedua, barang-barang yang dijual hanya hasil pertanian lokal. Diantaranya, buah-buahan, umbi-umbian, dan berbagai jenis sayuran, serta jenis ikan air tawar. Tidak ada penjual seperti rokok, sabun ataupun alat-alat dapur dan jenis lainnya.
Deni Saputra, warga Desa Kumpe, bersama dengan saudaranya menjual jagung manis dan pepaya unggul. Dia buka lebih awal pada pukul 15.00 WIB. Deni menjual jagung manisnya dengan harga Rp2.000,per-buah dan untuk pepaya berfariasi mulai dari harga Rp10.000 sampai dengan Rp25.000 per-buah, harga disesuaikan dengan besarnya.
Menurutnya, pembeli baru ramai mulai jam empat sampai jam enam sore saja.
Walaupun pasar empat enam berada di pinggir jalan raya, dan setiap saat kenderaan besar berlalulalang tidak menyurutkan para pembeli untuk datang ke pasar ini. Karena menurut warga pasar empat enam selalu ramai pembeli. (wartanews.co/Ari)
