KUALA TUNGKAL (WARTANEWS.CO) – Wakil Ketua II Tim Pengerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jambi, Hj.Neta Aryani Dianto mengemukakan, Jambore PKK yang dilaksanakan bukan hanya sebagai ajang tempat berlomba, eksibisi dan pameran, melainkan menjadi arena unjuk kinerja dan berbagi pengalaman antar kader. Demikian dikemukakan Neta Dianto saat menghadiri Pembukaan Jambore Kader PKK Tingkat Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2018, bertempat di Balai Adat Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Selasa (27/03/2018).
Tema yang diusung pada Jambore Kader PKK 2018 Kabupaten Tanjung Jabung Barat adalah “Tingkatkan Kerja Kader PKK, Perkuat Kemitraan dan Sinergitas untuk Mendukung Terwujudnya Tanjung Jabung Barat Maju, Adil, Makmur, bermartabat dan Berkualitas.”
“Saya berharap panggung jambore tidak saja sebagai ajang lomba, eksibisi dan pameran serta bazar, namun diharapkan dapat menjadi arena unjuk kinerja dan berbagi pengalaman antar kader dalam upaya peningkatan pemberdayaan masyarakat,” ujar Neta Dianto.
Neta menjelaskan, Jambore PKK sudah menjadi agenda tahunan bagi PKK di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, serta sebagai wadah peningkatan pengetahuan dan wawasan para kader melalui lomba-lomba yang dilaksanakan, menjadi jaring kemitraan antar sesama TP PKK dan pemangku kebijakan, dalam rangka mewujudkan kesejahteraan ditengah masyarakat.
“Semoga kesempatan seperti ini menjadi ajang atau wahana dalam tukar informasi, saling mengisi denga asih, asah dan asuh antar sesama peserta. Tidak dapat dipungkiri peran PKK sangat besar dalam membantu dan menjadi mitra pemerintah dalam melaksanakan pembangunan, dalam mengentaskan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat,” lanjut Neta.
Lebih lanjut Neta mengatakan, para kader yang telah berkerja mengabdikan dirinya sebagai relawan PKK, yang berkerja tanpa pamrih sudah selayaknya mendapatkan perhatian dari kita semua dengan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti jambore ini. “Melalui Jambore ini, kita membuka kesempatan bagi para kader untuk dapat mengikuti Jambore di tingkat Provinsi Jambi dan selanjutnya dapat mengikuti Jambore tingkat nasional,” tutur Neta.
Pada kesempatan ini, Neta juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua TP-PKK Kabupaten Tanjung Jabung Barat serta para kader yang telah menyelenggarakan acara ini sedemikian rapi. “Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua Penggerak PKK Kabupaten Tanjung Jabung Barat berserta jajaran yang telah dapat melaksanakan jambore kader Ini sesuai dengan waktu yang telah kita sepakati,” pungkas Neta.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hj.Cici Halimah Safrial menyampaikan, kegiatan jambore PKK merupakan suatu wadah untuk berkumpul, bersilaturrahmi dan berbagi pengalaman serta tempat menambah wawasan, pengetahuan dan persahabatan yang dapat memotivasi para kader untuk meningkatkan kinerja serta untuk menjalankan 10 Program Pokok PKK. “Pada hakekatnya PKK merupakan gerakan sosial masyarakat yang tumbuh dari bawah untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkap Cici.
“Tim Penggerak PKK Tanjung Jabung Barat merespon positif telah keluarnya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga dan rencananya pada tanggal 10 April 2018 akan dilaksanakan Rapat Koordinasi Nasional Tim Penggerak PKK,” sambung Cici.
Cici mengatakan, keberhasilan Gerakan PKK sangat ditentukan oleh gerakan keswadayaan dan partisipasi masyarakat dengan membimbing dan menfasilitasi teknis dan instansi terkait. “Kami Tim PKK Tanjung Jabung Barat sangat berbangga hati dimana seluruh Organisasi perangkat Daerah sudah ada keterpaduan program dengan PKK dalam melaksanakan pembinaan, salah satunya kegiatan terhadap Desa Percontohan,” pungkasnya.
Dalam sambutannya, Bupati Tanjung Jabung Barat yang merupakan Pembina TP PKK Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Dr.Ir.H.Safrial,MS menyampaikan, dirinya sangat mengapresiasi terselenggaranya Jambore PKK 2018 dengan tujuan untuk memupuk rasa kebersamaan dan mempererat tali silaturrahim, guna menambah wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan kreativitas para kader PKK sebagai mitra pemerintah daerah yang menjadi motor penggerak pemberdayaan masyarakat dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Sesuai Instruksi Presiden No. 99 tahun 2017 tentang PKK, Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat secara bersenambungan telah melakukan pembinaan dan memfasilitasi pembinaan secara berkesinambungan tentang 10 Program PKK, mendorong dan menciptakan tumbuh kembang PKK berdasarkan kearifan lokal,” jelas bupati.
Turut serta pada kesempatan ini, Forkopimda Kabupaten Tanjabbar, Sekda Tanjabbar Ambok Tuo, para OPD, camat, lurah se Kabupaten Tanjabbar, para pengurus PKK se Kabupaten Tanjabbar serta para undangan lainnya. (Sapra Wintani)
