JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi, melalui Peternakan pada kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan Provinsi Jambi akan menggelar Operasi Pasar (OP) daging segar, untuk memenuhi konsumsi Pangan Asal Hewan (PAH), terutama kebutuhan daging sapi, daging kerbau, dan daging kambing di pasaran dalam wilayah Provinsi Jambi.
Kepala Bidang Peternakan, Ir Azrin, MSi mengungkapkan kebutuhan konsumsi Pangan Asal Hewan (PAH) bagi masyarakat Jambi terhadap daging segar sangat tinggi. Apalagi saat memasuki ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan 1438 Hijriyah, hingga puncak lebaran Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
“Masyarakat Jambi, belum terbiasa mengkonsumsi daging beku. Sehingga pemerintah Provinsi Jambi, akan mengadakan OP daging segar ke sejumlah pasar-pasar tradisional dalam Provinsi Jambi guna memenuhi tuntutan masyarakat terhadap konsumsi daging segar saat ini, seperti konsumsi daging segar sapi, daging kerbau, dan daging kambing,” ujarnya.
Dijelaskannya operasi pasar daging segar tersebut, diperkirakan berlangsung sejak H-3 (tiga hari sebelum lebaran Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah) sampai dengan H-1 (satu hari sebelum lebaran). “Permintaan masyarakat terhadap daging segar tersebut, diperkirakan akan meningkat tajam, saat H-2,” sebutnya.
Disinggung soal Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk OP daging segar kali ini, kata Azrin, pihaknya sedang memantapkan proses pembahasan dan penentuan harga maksimalnya dalam waktu dekat, berkerja sama semua pedagang daging segar dari daerah dalam Provinsi Jambi.
“Kita sedang membahasnya bersama para pedagang. Berapa harga maksimalnya, untuk OP daging segar tersebut, dan yang pastinya kita jual murah dibawah harga pasar saat ini, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap konsumsi daging segar,” pungkasnya. (wartanews.co)
Penulis: Afrizal
