KUALATUNGKAL (WARTANEWS.CO) – Surprise. Ternyata selain Riano Jayawardhana,SH, terdakwa kasus penistaan Agama yang telah memasuki masa persidangan di Kantor Pengadilan Negeri (PN) Kualatungkal, yang mengaku bersalah, hal yang sama dan mengejutkan juga terlontar dari mulut Jamal Dharmawan,Sie ketika jadi Saksi di Persidangan, beberapa hari lalu.
Cukup mengejutkan kalau Terungkap fakta pengakuan tersangka penistaan agama, yang dilakoni oleh Riano Jaya Wardhana yang sempat mengaku bersalah di hadapan Ketua DPRD Tanjab Barat, Faisal Riza, pada sidang ketiga di Pengadilan Negeri Kualatungkal, Selasa (5/12) lalu. Ternyata fakta lainnya dimana anggota DPRD Tanjab Barat, Jamal Darmawan Sie yang dihadirkan sebagai saksi di persidangan juga mengaku bersalah.
Pengakuan ini didapat setelah anggota DPRD dari Parpol Demokrat itu didesak Hakim Ketua Pengadilan, Achamd Peten Sili,SH yang memimpin Sidangnya.
Setelah mendapat cocoran pertanyaan dari Hakim Ketua, barulah Jamal mengakui kalau dia juga bersalah atas postingan awal yang dilakukannya di medsos, hingga akhirnya memicu terdakwa Riano yang juga politisi parpol Nasdem itu mengeluarkan pernyataan yang menjeratnya duduk di kursi pesakitan itu.
“Ya, kalau itu dikatakan Hakim saya salah harus saya akui,” kata Jamal memberikan penjelasan kepada awak media, usai memberi keterangan di persidangan.
Menyadari dirinya menjadi pemicu persidangan dugaan penistaan agama, Jamal buru-buru menyampaikan rasa penyesalannya.
Dikatakan Jamal, setelah kejadian, dia juga merasa bersalah. “Saya juga minta maaf kepada masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Saya sudah jelaskan di depan Majelis Hakim saya tidak ada niat pun membela Ahok,” ujar Jamal.
Semua itu dilakulannya, karena dia punya Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta, Jamal merasa kagum dengan kinerja Ahok membenahi Kota Jakarta selama menjabat Gubernur DKI Jakarta.
“Kebetulan karena KTP saya KTP Jakarta dan saya melihat banyak perubahan dilakukan oleh Ahok, jadi sebagai warga Jakarta dengan banyaknya perubahan oleh Ahok saya mengucapkan terima kasih,” katanya singkat sambil berlalu. (Eka)