Masyarakat Minta Pemkab Kerinci Normalisasi Batang Merao

KERINCI (WARTANEWS.CO) – Masyarakat yang tinggal di pinggiran Batang Merao dan sekitar minta kepada Pemerintah Kabupaten Kerinci serta dinas terkait untuk melaksanakan normalisasi Sungai Batang Merao, karena setiap hujan datang, masyarakat yang rumahnya dipinggir Sungai Batang Merao selalu menjadi korban meluapnya Sungai Batang Merao tersebut.

Sungai Batang Merao yang hulunya dari Sungai Siulak, membentang sepanjang Pinggiran perkampungan penduduk mulai dari Semurup Kecamatan Air Hangat, hingga menempuh pinggiran perkampungan penduduk disepanjang Kecamatan Depati Tujuh.

Sungai Batang Merao ini muaranya ke Danau Kerinci dan terus menuju Sungai Batang Merangin Kecamatan Batang Merangin. “sekarang kondisinya sudah dangkal, sehingga setiap hari hujan, karena arusnya tidak lancar disebabkan kedangkalan Sungai,maka terjadi luapan yang menyebabkan rumah penduduk terendam, bukan saja rumah penduduk juga persawahan masyarakat ikut terendam karena luapan Sungai Batang Merao,” ungkap Toni masyarakat Kecamatan Depati.

Kendatipun tidak ada korban jiwa dalam banjir tersebut, seperti kejadian baru-baru ini ratusan rumah penduduk di Kecamatan Depati Tujuh terendam air, kursi, alat elektronik, menjadi rusak, ternak banyak yang mati.

“untuk itu, satu-satunya alternatif Sungai Batang Merao harus dinornalisasi,sehingga arus air menjadi lancar, kalau air sudah lancar tidak akan terjadi luapan yang merendam rumah penduduk,” lanjut Toni.

Selain, mendangkalnya Sungai Batang Merao, juga disebabkan muara dari Sungai Batang Merao, yaitu Sungai Batang Merangin juga sudah mendangkal serta terjadi penyempitan.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD), Asril, mengatakan untuk menormalisasi Sungai Batang Merao, bukan wewenang nya melainkan tugas dari Balai Wilayah Sungai Sumatra (BWSS). (azmalfahdi)


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *