KERINCI (WARTANEWS.CO) – Masyarakat di kabupaten Kerinci resah dengan adanya isu Tuyul, yang belakangan ini dikabarkan banyak warga kehilangan uang didalam rumah.
Keterangan yang berhasil dikumpulkan wartanews.co, ada satu lorong di Desa Dusun Baru, Kecamatan Air Hangat Barat sama-sama kehilangan uang yang mereka simpan dalam tabungan (celengan). Jumlah yang hilang bervariasi, antara Rp500 ribu hingga jutaan rupiah.
Anehnya kata Doni warga Air Hangat , uang yang hilang hanya pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu. Karena, ketika dia membuka celengannya yang tinggal hanya pecahan Rp20 ribu dan menurutnya anaknya juga sering memasukkan pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu. “Ketika celengan dibuka yang tinggal hanya harga Rp20 ribu saja,” kata Doni, senin (22/1).
Nasib yang sama juga dialami oleh Mebi warga Desa Air Panas. “Kami harus lapor kemana, karena uang yang hilang dicelengan tidak ada bekas (rusak),” sebutnya.
Bahkan, salah satu warga Sitinjau Laut yang namanya minta jangan ditulis mengatakan, dia juga mengalami kehilangan uang dari celengan miliknya sebesar Rp7 juta. Karena menurutnya, uang simpanannya sudah Rp20 juta dan ketika adanya isu Tuyul dia buka celengannya, isinya sudah berkurang tinggal Rp13 juta saja.
Sementara, Kasat Intel Polres Kerinci, Iptu Maizardi mengaku bahwa sejauh ini belum ada warga yang melaporkan kehilangan uang ke Polsek maupun ke Polres.
Kasat Maizardi meminta para korban membuat laporan kepada pihak kepolisian, sehingga petugas bisa turun tangan untuk melakukan penyelidikan. “Kita tidak mungkin memaksa warga untuk melapor dan jika ada korban kami minta datang melapor. Karena sejauh ini hanya informasi dari media,” ujarnya. (Azmal Fahdi)