Jambi (WARTANEWS.CO) – Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, resmi melantik Dr. Muhammad Padli S.PDI, M.PD.I., C.PB.,C.PS, sebagai Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Jambi periode 2025-2030, pada Kamis siang (20/11/2025).
Pelantikan Ketua dan unaur pimpinan Baznas Kota Jambi dilangsungkan di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi. Dalam prosesi pelantikan yang ditandai dengan pemasangan PIN terhadap pimpinan Baznas itu, Wali Kota Maulana turut didampingi Wakil Wali Kota, Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A,.
Dalam periode kepemimpinannya, Muhammad Padli akan didampingi Fakhruddin, SE (Wakil Ketua 1), Suparman, S.PD (Wakil Ketua 2), Sanandar, SE, RFP (Wakil Ketua 3) dan H. Abdul Rahim S.P, C.PS, CICEL., C.MTR (Wakil Ketua 4).
Dikesempatan ini, Wali Kota Maulana menekankan tugas utama Baznas Kota Jambi kedepan adalah membangun komunikasi dan sinergi yang baik bersama Pemerintah Kota dalam menurunkan kemiskinan, yang saat ini persentasenya berada diangka 7,67 persen.
“Baznas merupakan mitra pemerintah sebagai instrumen vital dalam mengurangi kesenjangan sosial dan memperkuat ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, dengan kepengurusan yang baru ini saya harap tata kelola zakat semakin transparan dan akuntabel, sehingga mampu menjangkau lebih banyak dan kemaslahatan masyarakat,” tekannya.
Dengan diisi oleh talenta muda dalam kepengurusan Baznas yang baru ini, Maulana mendorong untuk dapat membawa perubahan dan terobosan baru dalam pengelolaan ZIS, yang diprediksi potensi zakat di Kota Jambi sangat tinggi, hingga mencapai 40 miliar.
“Pertumbuhan ekonomi kita alhamdulillah tumbuh. Maka dari itu Baznas harus bisa memaknai hal ini, jangan bekerja hanya dibalik meja. Cari dan dekati sumber-sumber zakat, buat komitmen bersama, bersungguh-sungguh dan selalu jaga kekompakan,” ucapnya.
Dikesempatan itu, Wali Kota Jambi juga menyoroti stagnasi sumber ZIS, yang selama ini menurutnya hanya bertumpu pada zakat dan infak ASN sebesar 7 miliar per tahun.
“Baznas harus lebih aktif turun dan mampu membangun jejaring, untuk melihat potensi besar ini,” sebutnya.
Lebih lanjut, Maulana juga menyampaikan, unsur pimpinan Baznas Kota Jambi harus mempunyai pengetahuan terhadap visi-misi Kota Jambi, melalui 11 program prioritas Kota Jambi Bahagia.
“Ini adalah program yang juga dapat menyelesaikan 8 Asnaf Penerima Zakat. Yaitu, Fakir, Miskin, Amil, Mualaf, Riqab, Gharim, Fi Sabilillah dan Ibnu Sabil,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, pada pemilihan Ketua dan unsur pimpinan Baznas Kota Jambi ini telah dipilih secara objektif melalui berbagai tahapan tes bersama Baznas RI, tanpa syarat kepentingan. Termasuk dari Wali Kota maupun Wakil Wali Kota.
“Saya pastikan yang hari ini lima orang dilantik adalah murni yang terbaik dan ditentukan oleh Baznas RI bersama Panse,” ungkap Maulana.
“Kepada pimpinan yang dilantik, jalankan amanah ini dengan berintegritas dan dedikasi, sehingga Baznas tidak hanya tentang penyaluran, namun juga sebagai lembaga yang dipercaya dan menjadi mitra pemerintah dalam mengurangi kemiskinan,” pungkas Wali Kota Maulana.
Sementara itu, Ketua Baznas terpilih, M Padli mengungkapkan kesiapannya dalam mengemban amanah yang diberikan, sehingga peran Baznas tidak hanya menyalurkan bantuan, namun juga menjadi motor penggerak perubahan sosial.
“Amanah ini saya akan jalankan sebagai pelayan umat, dan kami mengajak semua pihak untuk berjuang bersama,” ungkapnya.
“Kedepan kemiskinan semakin kompleks. Maka dari itu, bantuan harus produktif, penerima manfaat harus didorong agar bangkit, sehingga dampaknya jangka panjang, bukan sesaat,” lanjutnya.
“Kesuksesan Baznas tidak bisa dicapai sendiri, peran semua pihak menjadi kunci keberhasilan,” singkatnya. (eco)
