Kukuhkan Dua Lembaga Terbaru Maulidia Insan Peduli, Maulana Harap Dapat Terus Memberi Manfaat

Wawako Maulana bersama anggota Yayasan Maulidia Insan Peduli

Jambi (WARTANEWS.CO) – Dalam rangka membantu masyarakat dan Pemerintah Kota Jambi, yayasan Maulidia Insan Peduli terus mengembangkan diri. Kali ini melalui penguatan struktur lembaga yang bergerak di bidang kesehatan dan pendidikan Al Qur’an.

Dua lembaga terbaru milik yayasan Maulidia Insan Peduli ini secara langsung dikukuhkan oleh Wakil Wali Kota Jambi, Dr. dr.H.Maulana, MKM., yang sekaligus pemilik yayasan, dan didampingi sang istri Dr. Hj. Nadia, bertempat di Aula Kampus IAIMA, Sabtu (12/02) pagi.

Dalam kegiatan ini, Wawako yang juga bertindak sebagai narasumber terkait penguatan kelembagaan, dirinya katakan, setelah sebelumnya yayasan Maulidia Insan Peduli mendirikan struktur lembaga yang bergerak dibidang kemanusiaan, kini guna terus membantu masyarakat di Kota Jambi khususnya, Maulidia Insan Peduli kembali mengembangkan diri dengan mendirikan lembaga bidang kesehatan dan pendidikan al qur’an.

“Setelah sebelumnya ada lembaga yang bergerak dibidang kemanusiaan yang telah berjalan sejak tahun lalu, dan telah memberi manfaat ribuan orang, pada hari ini Maulidia Insan Peduli dikembangkan, sehingga saat ini sudah ada tiga lembaga, yaitu, bidang kemanusiaan, kesehatan, dan pendidikan al qur’an,” ucap Maulana.

Dengan adanya 3 struktur lembaga di Yayasan Maulidia Insan Peduli ini, Maulana mengharapkan terus bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya, terlebih pada saat sekarang dalam kondisi pandemi kesehatan sangat diutamakan. Selain itu dalam hal pendidikan Al Qur’an Wawako mengungkapkan kedepan agar dapat menjauhkan masyarakat dari terjerumus kedalam kejahatan.

“Mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat yang membutuhkan dan memberi manfaat sebesar-besarnya,” ungkap Wawako.

Dalam kesempatan ini, Yayasan Maulidia juga melakukan kegiatan rutin dengan memberikan bantuan terhadap 30 Orang anak yang berada disekitar yayasan, berupa Al Qur’an, dana pendidikan dan madu. (eco)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *