JAMBI (WARTANEWS.CO) – Kapolda Jambi, Irjen Pol. A. Rachmad Wibowo menggelar silaturahmi dengan Tokoh Masyarakat (Tomas) Tokoh Agama (Toga) dan Himpunan Mahasiswa Papua Jambi di salah satu cafe di kawasan Telanaipura, Selasa (24/3/2021).
Selain bersilahturahmi, Kapolda Jambi yang didampingi oleh Direktur Intelkam Kombes Pol Bondan Witjaksono, juga memperkenalkan sosok Polisi Wanita (Polwan) asal Papua yang bertugas di wilayah hukum Polres Muaro Jambi.
“Senang sekali bisa bertemu adik-adik Indonesia masyarakat Timur di Provinsi Jambi, Saya sudah lama ingin bertemu dari awal pertama kali datang di Jambi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Irjen Pol A Rachmad Wibowo juga memperkenalkan dirinya yang pernah menjabat sebagai Direktur tipidsiber dan perjalanan karirnya di institusi Kepolisian serta menceritakan pernah diajak Mantan Kapolri Jenderal Tito Karnavian datang ke Mimika Provinsi Papua.
“Indahnya luar biasa saya rindu dengan Papua, ini saya merinding kalau ingat Papua. Betapa cintanya Presiden Joko Widodo kepada Papua, mulai dari insfrastruktur jalan, Pelabuhan Laut dan Bandar Udara,” ujarnya.
Untuk itu, Kapolda Jambi memotivasi para Mahasiswa asal Papua di Provinsi Jambi agar fokus belajar menimba ilmu pengetahuan serta berhati-hati dalam berselancar di Media Sosial (Medsos).
“Belajar yang baik, dan tugas kita bersama adalah bijak dalam menyaring berita, Waktu saya di Cyber, Sejak tahun 2017 paling banyak beredar itu adalah hoax yang berawal dari handphone, jadi jangan sampai Smartphone menyesatkan kita ke penjara,” terangnya.
Kapolda Jambi juga mengingatkan para mahasiswa terkait dengan keuntuhan negara. “NKRI harga mati, kita tidak bisa sendirian, Jadi adik-adik mahasiswa, setelah sekolah kembali ke Papua, bangun Papua, Papua sangat kaya dan tanahnya sangat subur, apapun ada disana,” terangnya.
Mengenai kondisi wabah Covid-19, Kapolda Jambi mengingatkan para hadirin agar selalu menerapkan Protokol Kesehataan (Prokes) dengan menggunakan masker, jaga jarak dan sering mencuci
tangan.
Terkait dengan bahaya narkoba, Kapolda Jambi juga mengingatkan para mahasiswa untuk menjauhi narkoba dan minuman keras.
“Adik-adik jauh dari orang tua ya, kita semua disini bersaudara dan kami disini, sebagai orang tua berpesan untuk hindari hal-hal yang negatif, jangan memakai narkoba, jangan minuman keras. Saya percaya adik-adik semua nggak pakai narkoba, saya percaya orang baik semua,” ujarnya.
“Habis nanti uang kiriman orang tua, habis duit kamu, jika sudah kecanduan narkoba. Jadi fokus saja belajar, tambah ilmu kita,” ungkapnya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Papua Provinsi Jambi, Elli Asser mengatakan, bahwa sampai saat ini pihaknya selalu menjaga kerukunan dan ketentraman baik sesama asal Indonesia Timur dan dengan masyarakat Jambi, namun masih banyak kendala untuk melakukan pertemuan yang lebih besar.
“Kebijakan pemerintah yang menyebar adik-adik mahasiswa asal Papua keseluruh Provinsi yang ada di Indonesia dengan harapan setelah selesai mengikuti dunia perkuliahan untuk dapat kembali dan memajukan tanah Papua,” ujarnya.
Negara menjamin kebebasan setiap orang untuk berpolitik namun diharapkan adik-adik ikut dalam dunia perpolitikan dikarenakan Tuhan telah menentukan orang-orang yang ikut dan terpilih dalam dunia Politik.
Mantan atlet Nasional ini menambahkan, bahwa Undang-undang mengatur kebebasan penyampaian pendapat namun kita harus memahami batasan-batasan yang ada, apabila ada permasalahan yang timbul agar segera dikomunikasikan dengan pemerintah untuk penyelesaiannya.
“Jaga Etika, sikap, perilaku dan emosinya sesuai dengan pepatah dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung,” tutupnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Penyerahan Baksos secara simbolis oleh Kapolda kepada perwakilan mahasiswa dan mahasiswi asal Papua dan Papua Barat.
Dalam silaturahmi tersebut dihadiri oleh Pendeta Daniel Pagawa (Toga Papua), Stephanus Hendra (Sekjend Himpunan Bintang Timur Indonesia), Elli Asser (Tomas Papua), Yohanes Liber (Bintang Timur Indonesia Flores), Hendrikus Jorong (Bintang Timur Indonesia Flores), Irwan Kei (Bintang Timur Indonesia Maluku), Yan Ambon (Bintang Timur Indonesia Maluku), Ester Septerina (Ketua Himpunan Mahasiswa Papua Jambi) dan Mahasiswa/i Universitas Jambi asal Papua dan Papua Barat sebanyak 18 orang.
