JAMBI – Kepala Kepolisian Daerah Jambi, Brigadir Jenderal Polisi Drs Priyo Widyanto,MM mengungkapkan pihaknya melakukan Operasi Kepolisian Terpusat Ramadniya Tahun 2017, melibatkan 1.462 personil Kepolisian Republik Indonesia (Polri) disiagakan.
Operasi kali ini, papar perwira tinggi Bintang Satu di Markas Kepolisian Daerah Jambi ini, merupakan operasi kemanusiaan dalam rangka pengamanan kegiatan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah, yang berlangsung selama 16 hari, dimulai 19 Juni 2017-4 Juli 2017 di seluruh wilayah hukum Kepolisian Daerah Jambi.
Adapun terkait dengan Operasi Kepolisian Terpusat Ramadniya Tahun 2017 tersebut, Kepala Kepolisian Daerah Jambi, Brigadir Jenderal Polisi Drs Priyo Widyanto,MM menggelar pasukan operasi kepolisian di halaman Markas Kepolisian Daerah Jambi, Senin (19/06/2017) di wilayah The Hok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.
Operasi kepolisian oleh jajaran Kepolisian Daerah Jambi tersebut, terdiri dari pelibatan perkuatan personil Ops Ramadniya Tahun 2017 sebanyak 1.462 personil. Jumlah pos pengamanan Ops Ramadniya Tahun 2017 sebanyak 28 Pospam, dan jumlah pos pelayanan Ops Ramadniya Tahun 2017 sebanyak 19 Posyan.
Sedangkan pos pengamanan lebaran Ops Ramadniya Tahun 2017, terdiri dari personil Polri, dibantu personil instansi dan organisasi masayarakat (ormas) lainnya, seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI), dinas perhubungan, dinas kesehatan, dinas pekerjaan umum, Praja Muda Karana (Pramuka), Palang Merah Indonesia (PMI), disertai sarana dan prasarana pendukung.
Kepolisian Daerah Jambi menjelang terlaksananya Operasi Kepolisian Terpusat Ramadniya Tahun 2017, telah melakukan Kegiatan Cipta Kondisi dengan melakukan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD), terhitung 11 Juni-18 Juni 2017.
Berdasarkan inventarisasi daerah rawan kecelakaan yang ada di wilayah Provinsi Jambi saat ini, pihak jajaran Kepolisian Daerah Jambi mencatat antara lain, Jalan Lintas Timur sebanyak 13 lokasi.
Jalan Lintas Sumatera sebanyak 17 lokasi. Jalan Lintas Tengah sebanyak 5 lokasi, dan Jalan Penghubung sebanyak 14 lokasi.
Adapun anatomi kecelakaan lalu lintas pada umumnya, menurut Kepala Kepolisian Daerah Jambi, Brigadir Jenderal Polisi Drs Priyo Widyanto,MM, antara lain jalan berlubang tergenang air (saat hujan).
Jalan dalam perbaikan, jalan tanjakan, turunan dan sempit. Jalan rawan longsor, rambu jalan dan penerangan yang minim. Jalan datar, lurus dan mulus, demikian tuturnya. (wartanews.co)
Penulis : Afrizal