MUARABULIAN (WARTANEWS.CO) – Seminggu menjelang puasa ramadhan 1439 Hijriyah, harga ayam potong naik melambung tinggi mencapai Rp40 ribu per-Kg dari sebelumnya Rp27 ribu per-Kg.
Menurut Andi, warga Hutan Lindung Kelurahan Rengas Condong, salah seorang broker (pemasok) ayam potong di Pasar Keramat Tinggi, Kecamatan Muarabulian, Batanghari sudah satu bulan dikurangi pasokan ayam potong.
“Sudah satu bulan pasokan ayam kami dikurangi. Biasanya kami mendapat 1.000 ekor per-harinya, sekarang hanya dapat 500 ekor,” ungkapnya.
Kenaikan harga tidak hanya ayam potong, harga ayam kampung juga mengalami kenaikan, dari Rp40 ribu per-Kg sekarang sudah Rp50 ribu. Harapan kami adanya operasi pasar yang dilakukan pemerintah kabupaten Batanghari, ujar Andi.
Sementara Yus (38) pedagang ayam potong mengatakan, biasanya kami dapat untung per-Kg Rp2 ribu hingga Rp3 ribu, Tapi dengan kenaikan harga ini hanya seribu rupiah. Begitu juga Lina, salah seorang konsumen warga Kelurahan Teratai Muarabulian sangat mengeluhkan kenaikan harga ayam potong yang hampir 100 persen tersebut. Dia mengharapkan harga ayam potong dapat normal kembali.
Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Dinas Perdagangan Kabupaten Batanghari, Suparno mengatakan, bahwa sudah ada solusinya dan telah berkoordinasi dengan Tim Satgas Pangan yang di Ketuai oleh Sekretaris Daerah (Setda) Batanghari. (Aspina)
