Jambi (WARTANEWS.CO) – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., menghadiri acara Kegiatan Terpadu Balai POM Jambi meliputi Deklarasi Komitmen Zona Integritas, serta Launching Aplikasi Sistem Informasi Sampel Pelanggan BPOM Jambi dan Forum Grup Discussion (FGD) Jejaring Laboratorium Pengujian, bertempat di Swissbell Hotel Jambi, Selasa (23/11).
Gubernur Al Haris didampingi Kepala Balai POM Jambi Ahmad Rifqi, turut hadir pula Inspektorat Utama BPOM Pusat yang diwakilkan Wakil Ketua 3 dan OPD lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.
Dalam sambutannya Gubernur Al Haris mengatakan, sebagai bentuk komitmen, BPOM Jambi sudah menciptakan sebuah integritas di wilayah kerja.
“Dengan komitmen ini sampai ke bawahnya pun harus baik dan tentunya karena sudah waktunya kita berkomitmen apalagi Balai POM melayani masyarakat dan ini sangatlah kompleks,” ucapnya.
“Mereka harus mengawasi makanan dan minum warga, luar biasa tentunya Balai POM di tengah keberadaan mereka dengan tanggung jawab yang berat ini mereka selalu ingin membenahi diri, pelan-pelan memantapkan diri dan mereka juga bersinergi dengan Pemerintah daerah melayani masyarakat sebagai Tugas Pokok dan Fungsi Balai POM tentunya,” Sambung Haris.
Di kesempatan ini Gubernur Al Haris juga menanggapi peluncuran Aplikasi sistem SIpelamban BPOM Jambi. “Ini sangat membantu masyarakat dalam pelayanan dari BPOM ini, dimana aplikasi ini mudah di akses apa saja yang menjadi kebutuhan masyarakat. Kita mengetahui bahwa sangat banyak di pasar-pasar yang kita anggap berbahaya dan itu tidak mungkin terseleksi oleh masyarakat karena disamping kemasan-kemasan yang sudah dibuat sedemikian rupa sehingga menarik hati, sementara mereka tidak tahu apa isi dan kualitasnya sehingga sangat diharapkan peran dari Balai POM untuk memeriksa itu semua,” jelas Haris.
Gubernur berharap dengan adanya inovasi baru ini Balai POM semakin kuat dan tangguh, serta mempunyai jaringan di tengah-tengah masa depan, dan kami men-support acara ini tentunya.
Kepala Balai POM Provinsi Jambi Ahmad Rifqi menjelaskan bahwa Indeks pelayanan publik di Balai POM di Jambi mengalamai peningkatan dari 3.51 tahun 2020 dan 4.32 ditahun 2021, dan IKM dari 86.62tahun 2020 menjadi 89.02 di tahun 2021
“Pada acara ini kami akan memperkenalkan Aplikasi yang diberi nama SiPelamban, aplikasi ini diharapkan dan ditujukan untuk memudahkan pelanggan dalam permintaan pelayanan pengujian. Tidak perlu datang karena dapat melihat sertifikat, menentukan parameter sendiri yang mau diujikan, timeline lebih cepat dan tidak perlu mengantar ke Balai POM Jambi,” jelasnya. (Kominfo)
Edit : eco









