Disisa Masa Kepemimpinan, Syarif Fasha Targetkan 10.000 Anak Tahfis Qur’an

Wali Kota Syarif Fasha saat Wisudakan secara langsung salah satu Tahfis

Jambi (WARTANEWS.CO) – Wali Kota Jambi Dr.H.Syarif Fasha, ME,. di dampingi Kadisdik Mulyadi Wisudakan 1.134 orang anak Tahfis Al Qur’an, yang terdiri dari Siswa /Siswi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), baik sekolah negeri maupun swasta, bertempat di Ruang Pola Walikota, Kamis (20/01).

Kegiatan wisuda dilakukan secara langsung di Ruang Pola Walikota diikuti 50 orang anak, dan secara terpisah disekolah masing – masing.

Hal ini dilakukan Syarif Fasha, karena merupakan salah satu program dimasa kepemimpinannya sebagai Wali Kota Jambi, dimana Ia dan Wawako Maulana mempunyai tujuan guna memberantas buta aksara Al-Quran di Kota Jambi.

Sejak awal kepemimpinannya, Wali Kota Syarif Fasha mengatakan, program Tahfis Al Qur’an sudah dimulai sejak tahun 2018, dimana setiap tahunnya mengalami peningkatan. Dirinya menargetkan disisa 2 tahun jabatannya akan dapat mewujudkan 10.000 anak Tahfis Al Qur’an tingkat SD dan SMP di Kota Jambi.

“Hari ini kami mewisuda 1.134 orang Tahfis Al Qur’an, baik secara hybrid langsung maupun terpisah dititik kumpul masing-masing, saya bersama wawako menargetkan diakhir jabatan kami sudah wisudakan 10.000 orang anak, karena ini merupakan salah satu program kami untuk memberantas buta aksara di Kota Jambi,” ucap Syarif Fasha.

Selain itu, guna dapat mewujudkan 10.000 anak penghafal Qur’an, di tahun 2022 ini Pemkot Jambi menambahkan 50 orang lebih guru Tahfis.

“Ada tambahan 50 lebih guru Tahfis di tahun 2021, yang akan mulai bekerja di tahun 2022 ini,” jelasa Wali Kota Jambi dua periode ini.

Syarif Fasha berharap, dengan adanya program Hafiz Qur’an ini dapat terus dilanjutkan oleh pemimpin – pemimpin Kota Jambi berikutnya, setelah dirinya tidak menjabat lagi.

Selain dalam hal keagamaan, Wali Kota juga menyebutkan di sisa kepemimpinannya akan fokus terhadap dunia pendidikan, dan kesehatan, terutama dimasa pandemi hingga paska pandemi nanti. (eco)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *