KERINCI (WARTANEWS.CO) – Desa Simpang Belui, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci , mengadakan Viar (Kenderaan Tiga Roda ) sebagai armada pengangkut sampah dari rumah penduduk menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Viar ini menurut Kepala Desa Simpang Belui, Anil Ampali, pengadaan Kenderaan Viar ini bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun 2018. Selain kenderaan Viar, sebelumnya juga sudah dibagikan kepada 250 Rumah warga yang ada di Desa Simpang Belui, berupa tong Sampah dari Plastik.
Nanti petugas pengangkut sampah akan menjemput ke masing-masing rumah warga khususnya Desa Simpang Belui. Viar yang diadakan itu dengan Volume Bak sampah 600 Kilo Gram sampah akan dapat diangkut oleh kenderaan roda tiga ini.
Dikatakan Kepala Desa pengadaan Viar ini, sebagai antisipasi penumpukan sampah didepan rumah warga atau dipinggir jalan yang dibuang oleh masyarakat. Karena Petugas Sampah yang disediakan Pemerintah Kabupaten kerinci melalui Dinas Kebersihan hanya mengambil sampah kerumah penduduk satu kali satu Minggu.
Selain itu, juga merupakan antisipasi agar warga tidak membuang sampah di Sungai Batang Merao, yang mengakibatkan terjadinya banjir ketika musim hujan didaerah hilir Sungai Batang Marao ini.
Menurut Kepala Desa Kenderaan Viar ini pengelolaannya akan diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sekaligus merupakan salah satu usaha dari BUMDes, selain memungut sewa Pasar Tradisional di Desa Simpang Belui setiap Rabu, hanya bisa terkumpul dana Rp 100,- hanya untuk petugas kebersihan . Karena lokasi Pasar tradisional ini memanfaatkan Jalan Desa sebagai lokasi jualan.
Dia mengatakan warga tidak akan keberatan nantinya harus membayar isentif dari petugas Pengangkut Sampah termasuk untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) kenderaan, hanya Rp5 ribu setiap bulan per rumah warga. Dari jumlah rumah sesuai dengan jumlah tong sampah yang dibagikan sebanyak 250 buah rumah dikalikan Rp5 ribu, akan terkumpul dana setiap bulannya Rp1,5 juta.
Dengan kegiatan pengambilan sampah dua kali satu Minggu, nanti akan diatur sendiri oleh pengurus BUMDes , katanya Kepala Desa.
Selain pengadaan kenderaan Viar, dikatakan Kepala Desa pihaknya juga pengadaan pentas yang bahannya dari Besi siku disewakan kepada warga bila membutuhkan pada acara keramaian, atau pesta perkawinan di Desa Simpang Belui.
Menurut Kepala Desa, Pentas dan kursi ini juga diserahkan kepada BUMDes yang menyelenggarakannya sebagai usaha. Dikatakan Kepala Desa, selain untuk memudahkan bagi warga membuang sampah juga lingkungan Desa menjadi bersih, dengan demikian terhindar dari berbagai penyakit menular, ini merupakan sebuah upaya untuk menuju hidup sehat. Dengan demikian akan tercipta lingkungan yang bersih dan sehat. (Azmal Fahdi)
