TANJAB BARAT – Warga kecewa atas pelayanan Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Rantau Benar, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Pasalnya, Bidan Desa yang bertugas di Pustu tersebut tidak siap ketika ada warga yang sangat membutuhkan bantuan.
Seperti yang dialami seorang warga desa Rantau Benar, bernama Soneng sangat kecewa kepada Bidan Desa di Pustu desa Rantau Benar. Karena tidak mau membantu istrinya melahirkan. “Saya sangat kecewa terhadap Bidan di desa Rantau Benar ini. Dengan berbagai alasan tidak mau membantu istri saya yang akan melahirkan. Untungnya, ada dukun beranak desa yang membantu sampai anak lahir dengan selamat”, kata Soneng kepada wartanews.co di rumahnya, Senin (21/04).
Kata Soneng, pada malam jumat (20/04) sekitar pukul 08.00 WIB, dia harus bergegas mendatangi Bidan. Istrinya Wati malam itu akan melahirkan, namun sesampainya dirumah Bidan bernama Desi, Soneng harus kecewa. Desi sebagai Bidan Desa yang ditugaskan di Pustu Desa Rantau Benar, malam itu tidak bisa membantu Wati istrinya melahirkan. Alasannya, dia (Desi-red) baru operasi. “Padahal setiap hari kelihatan sehatlah”, ujarnya.
Soneng mencari bantuan Bidan lain dan langsung menuju rumah Leni yang juga sebagai Bidan Desa di Pustu Desa Rantau Benar. Lagi Soneng kecewa, karena Bides Leni juga tidak dapat membantu istri Soneng melahirkan. Dengan alasan, tidak bisa meninggalkan rumah karena manjaga anaknya.
Tidak putus asa, Soneng terpaksa memanggil Dukun Beranak di desa itu. Tanpa basa-basi Dukun Beranak tersebut langsung menuju rumah Soneng untuk memberi bantuan. Atas bantuan Sang dukun Beranak, Wati dengan selamat melahirkan anaknya, dini hari pukul 04.00 WIB, Jumat (21/04).
Iwan warga desa Rantau Benar, mengatakan pelayanan Pustu desa Rantau Benar sangat buruk. Banyak warga yang akan melahirkan menggunakan tenaga dukun beranak, karena sulitnya mendapat bantuan dari bidan desa. “Seharusnya Bidan Desa memahami ketika ada ibu-ibu yang akan melahirkan meminta bantuan. Karena ini menyangkut nyawa seseorang. Mereka harus ingat sumpah bidan dan gaji yang mereka terima itu uang rakyat”, cetus Iwan, Jumat (21/04).
Kepala Puskesmas Kecamatan Renah Mendaluh, Iwan di kediamannya, Jumat (21/04) menanggapi keluhan masyarakat terhadap buruknya pelayanan Bides di Pustu Desa Rantau Benar, mengatakan bahwa kinerja Bidan Desa di Pustu Rantau Benar cukup baik yang dilihat dari laporan bulanannya. Namun, dia (Iwan-red) akan mencek langsung ke Pustu Rantau Benar. (wartanews.co)
Penulis : Jangcik
Editor : Harianja
