BATANG HARI (WARTANEWS.CO) – Kapolres Batang Hari, AKBP H.M.Santoso SH, S.IK, jum’at (22/03/2019) pukul 08.00 WIB pimpin apel gabungan persiapan pengamanan pemilu tahun 2019 di lapangan garuda Muara Bulian.
Apel gabungan dihadiri oleh ketua KPU Batang Hari, Ketua Panwaslu, kepala BNNK Batang Hari, Forkopimda, Kepala OPD dan Undangan.
Apel gabungan pengamanan pemilu tahun 2019 mengangkat tema”Meningkatkan sinergitas TNI dan Polri dengan komponen bangsa guna mewujudkan keamanan dalam negeri yang kondusif menjelang pemilu tahun 2019.”
Menkopolhukam Wiranto dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan Kapolres Batang Hari AKBP H.M.Santoso, SH, S.IK mengatakan ada enam poin dalam pengamanan pemilu tahun 2019 :
1.Pahami bahwa tugas pengamanan pemilu serentak tahu 2019 adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun, sekaligus menjadi amal ibadah yang akan mendapatkan pahala apabila dilaksanakan dengan ikhlas.
2.Jalin sinergitas antara unsur pemerintah,TNI, Polri dan unsur masyarakat guna mewujudkan keamanan dalam kelancaran pelaksanaan tugas.
3.Segera kenali, Cari, temukan dan atasi serta Netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019.
4.Tindak tegas sesuai hukum yang berlaku terhadap pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pemilu serentak tahun 2019.
5.Babinsa dan Babinkantibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan penyebaran berita hoax, serta menguatnnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.
6.Inventaris dan koordinasi dengan tokoh agama, adat dan tokoh pemuda serta lainnya untuk memberikan rasa aman dan tenang sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.
Setelah pelaksanaan Apel gabungan persiapan pengamanan pemilu tahun 2019, Kapolres Batang Hari didampingi Asisten 1 Setda kabupaten Batang Hari Very Ardiansyah, ketua A.Kadir dan unsur Forkopimda meninggalkan panggung kehormatan guna meninjau pasukan pengamanan pemilu tahun 2019 yang terdiri dari aparat TNI, POLRI dan para tokoh masyarakat. (Aspin)
