Ambisi Pecahkan Rekor MURI 20 Juta Tandatangan, Saldi Lakukan Aksi Jalan Kaki Keliling Nusantara

KOTA JAMBI (WARTANEWS.CO) – Hepnanda Saldi Ramadhan, akrab dipanggil Saldi (31), warga Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjar Utara, Kota Banjar Baru, Provinsi Kalimantan Selatan melakukan aksi jalan kaki keliling Nusantara, dimulai dari kampung halamannya pada 10 Juni 2019 lalu.

Saldi tiba di Kota ‘Tanah Pilih Pusako Betuah’ Kota Jambi, tepat pukul 22.00 WIB, atau Rabu (31/07/2019) sekitaran jam 10 malam, di daerah batas antara Kota Jambi dengan Kabupaten Muaro Jambi di wilayah Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru. Kemudian dia berniat, akan meneruskan perjalanan panjangnya menuju Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Sebelum meneruskan niatnya, dia pun singgah sementara, beristirahat di Mesjid Nurdin Hasanah, Kecamatan Telanaipura, untuk melanjutkan keesokan paginya.

Saldi saat ditemui wartawan, Kamis siang (01/08/2019), mengaku keinginannya melakukan aksi jalan kaki keliling Nusantara tahun ini, untuk memecahkan Rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) dengan mendapatkan ‘20 Juta Tandatangan’ dari berbagai macam kalangan, seperti komunitas motor, komunitas sepeda, komunitas pecinta alam, pecinta seni, dan sebagainya.

Kunjungannya ke Kota Tanah Pilih Pusako Betuah Kota Jambi, Provinsi Jambi merupakan kunjungan yang ketujuh dari 34 Provinsi yang akan ditempuhnya. “Saya sudah singgah di enam provinsi, dan Jambi adalah provinsi yang ketujuh, saya kunjungi,” sebutnya. Ketujuh provinsi tersebut, katanya, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung (Babel), dan Jambi.

Disamping itu, dia pun menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat di seluruh Indonesia, menurutnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah harga mati, serta mencintai Indonesia damai.

“Tulus dari hati saya, melakukan misi buat Republik Indonesia. Saya, adalah backpaker Indonesia. Asli Putra Banua Banjarmasin, Kalimantan Selatan ingin menjelajahi Nusantara Indonesia di 34 Provinsi, yang ada di seluruh wilayah Republik Indonesia.

Start, dimulai pada 10 Juni 2019 dari kampung halaman saya, dilepas oleh keluarga besar saya, berniat untuk melakukan aksi jalan kaki keliling Nusantara, dengan Hijrah di 34 wilayah provinsi di seluruh Nusantara,” jelasnya kepada media online ini.

Dari Jambi, ungkapnya, dia segera meneruskan perjalanannya menuju Kota Pekanbaru (Provinsi Riau), Kota Medan (Provinsi Sumatera Utara), Kota Banda Aceh (Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam), hingga Pulau Sabang.

Lalu kembali pulang menyusuri Kota Padang (Provinsi Sumatera Barat), berkeliling ke seluruh kota-kota di Pulau Sumatera, sekaligus menemui banyak kalangan dan komunitas di seluruh kota-kota wilayah Indonesia untuk memperoleh 20 juta tandatangan guna memecahkan rekor MURI. (Afrizal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *