MUAROJAMBI – Sedikitnya delapan ruang belajar di SMP Negeri 9 Muaro Jambi, dalam kondisi rusak. Atap sekolah berbahan seng tersebut, sudah banyak yang bocor. Begitu juga plapon sudah pada bolong-bolong akibat dimakan usia. Hal tersebut disampaikan oleh B Lubis S.Pd, Kepala SMP Negeri 8 Muaro Jambi, diruang kerjanya kepada wartanews, sabtu (8/4) siang.
“Lebih parah lagi ruangan perpustakaan, plaponnya sudah rusak semua dan jika turun hujan ruangan tidak bisa dipakai para siswa. Ini sangat mengganggu dalam kegiatan belajar – mengajar,” katanya.
Sejak dibangun 1997, ternyata SMP Negeri 9 Muaro Jambi yang beralamat di kecamatan Sungai Gelam ini, belum pernah mendapatkan perbaikan yang memadai. Sekolah dengan jumlah murid 520 orang ini, mempunyai puluhan ruangan belajar yang sebagian sudah minta untuk diperbaiki. Begitu juga 30 tenaga pengajar, sebagian besar masih honor.
Menurut Lubis, pihaknya sudah berkali-kali mengajukan permohonan perbaikan ruang belajar yang rusak, kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Muaro Jambi. Namun, belum ada tanggapan. “Kepala Bidang pendidikan menengah, Joni Herlintas, pernah datang mengecek sendiri. Tapi sampai sekarang belum ada tanggapan,” kata Lubis.
Yana, seorang siswa sangat mengkhawatirkan kondisi sekolah mereka dan mengharapkan adanya segera perbaikan. “jika hujan kami para siswa dan guru selalu was-was. Apalagi hujan deras dan angin kencang, takut roboh aja,” kata dia. (H/Aji)
