JAMBI (WARTANEWS.CO) – Wacana pemerintah daerah (pemda) Provinsi Jambi, dalam hal ini Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jambi untuk membuka koridor dua pada 2019 mendatang, melayani angkutan penumpang umum berbasis perkotaan kendaraan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT) TRANS SIGINJAI menghubungkan Komplek Perkantoran Kabupaten Muaro Jambi di daerah Sengeti sampai ke lokasi Bandar Udara Sultan Thaha (Sultan Thaha Airport) di daerah Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi mendapat antusias masyarakat di Provinsi Jambi.
Tidak terkecuali, dukungan juga datang dari operator resmi penyelenggara BRT TRANS SIGINJAI saat ini, Perusahaan Umum Djawatan Angkoetan Motor Republik Indonesia (Perum DAMRI) Kantor Cabang Jambi.
General Manager Perum DAMRI Kantor Cabang Jambi, Zamroni,SE, menyatakan pihaknya mengaku siap, apabila Perum DAMRI Kantor Cabang Jambi dipercayakan kembali menjadi operator resmi pengelola BRT TRANS SIGINJAI oleh Pemda Provinsi Jambi, dalam hal ini Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jambi pada tahun anggaran 2019.
“DAMRI (maksudnya Perum DAMRI Kantor Cabang Jambi) siap saja. Apabila dipercayakan kembali menjadi operator resmi Bus Rapid Transit (BRT) TRANS SIGINJAI pada tahun anggaran 2019.
Untuk tahun 2018 ini, kita sudah mampu mengelolanya, untuk koridor satu dari daerah Telanaipura, Kota Jambi sampai dengan Kantor Balai Pelayanan Kesehatan (BAPELKES) Jambi di daerah Pijoan, Kabupaten Muaro Jambi. Apabila nantinya pemerintah daerah (pemda), dalam hal ini Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jambi akan membuka koridor dua, kita siap,” jawabnya optimis menjawab wartanews.co.
Disinggung soal lelang yang akan dibuka Pemda Provinsi Jambi pada tahun anggaran 2019 mendatang, menurut dia, DAMRI akan siap mengikuti pelelangan yang dibuka pemda apabila memang Pemda Provinsi Jambi berencana membuka pelelangan umum untuk operator jasa transportasi massal berbasis perkotaan BRT TRANS SIGINJAI melayani koridor dua dari daerah Sengeti, Kabupaten Muaro Jambi menuju Sultan Thaha Airport di daerah Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi.
Terkait antusias masyarakat menggunakan layanan jasa transportasi umum massal BRT TRANS SIGINJAI koridor satu, yang telah dilaksanakan Perum DAMRI Kantor Cabang Jambi selama ini, papar Zamroni, justru masyarakat sangat berminat sekali, sekaligus mempermudah dan membantu perekonomian mereka.
“Masyarakat sangat berminat sekali. Justru dengan adanya BRT TRANS SIGINJAI ini, masyarakat sangat terbantu, dan mempermudah perekonomian mereka selama ini. Tidak hanya masyarakat saja, tetapi juga mahasiswa dan mahasiswi sangat senang adanya TRANS SIGINJAI, sangat membantu perkuliahan mereka selama ini,” demikian ungkapnya.
Disatu sisi, kata Zamroni, ada yang perlu diperbaiki kedepannya terkait pengawasan dan operasional, menurutnya hal tersebut sangat penting untuk kelancaran pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk penambahan halte koridor satu, sangat diperlukan. Karena 19 halte yang ada sekarang ini, belum cukup sehingga dibutuhkan lagi penambahan sebanyak 9 halte. Sementara apabila Pemda Provinsi Jambi, dalam hal ini Dinas Perhubungan Provinsi Jambi berencana akan membuka koridor dua nantinya, maka akan dibutuhkan sebanyak 38 halte baru di kiri dan kanan, pulang-pergi untuk kelancaran pelayanan penumpang koridor dua tersebut,” tuturnya.
Sebelumya pihak Pemda Provinsi Jambi pada tahun anggaran 2018, dalam hal ini Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jambi mendapat bantuan lima unit kendaraan BRT baru jenis Medium bus oleh Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat kepada Provinsi Jambi, yang diperuntukan untuk penambahan armada angkutan transportasi massal berbasis perkotaan dimiliki Pemerintah Provinsi Jambi saat ini, yaitu BRT TRANS SIGINJAI.
Terpisah Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jambi, H Varial Adhi Putra, ST,MM, melalui Kepala Bidang Perhubungan Darat dan Perkeretaapian pada Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Wing Gunariadi L,SE mengungkapkan Pemerintah Pusat pada 2018 melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia memberikan bantuan sebanyak lima unit kendaraan BRT baru, jenis Medium bus kepada pemda Provinsi Jambi awal Desember lalu, diperuntukan untuk penambahan armada angkutan transportasi massal berbasis perkotaan dimiliki Pemerintah Provinsi Jambi saat ini, yaitu BRT TRANS SIGINJAI.
Wing Gunariadi mengatakan Dinas Perhubungan Provinsi Jambi berencana akan menggunakan kelima unit BRT bantuan pemerintah pusat yang baru datang tersebut, untuk rencana penambahan koridor dua, yang menghubungi Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi di daerah Sengeti sampai dengan lokasi Sultan Thaha Airport di daerah Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi.
Disinggung soal pembangunan halte baru untuk penambahan koridor dua tersebut, kata Wing, pihaknya akan menggunakan dua pilihan (opsi), masing-masing yaitu opsi pertama menggunakan dana Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan-perusahan. lalu berikutnya opsi kedua menggunakan dana pemerintah daerah, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2019. (Afrizal)