JAMBI (WARTANEWS.CO) – Pemerintah Provinsi Jambi melalui Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah,SE.,ME selaku juru bicara menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jambi sudah menerima sebanyak 20 ribu dosis vaksin sinovac untuk covid-19.
Hal tersebut disampaikan Johansyah saat menyaksikan langsung penyerahan vaksin sinovac dari perwakilan PT. Biofarma kepada Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, bertempat di Gudang Obat Kantor Instalasi Farmasi, Telanaipura Jambi, Senin (4/1).
“Alhamdulillah, vaksin sinovac telah sampai di Jambi dengan aman dan vaksin ini kita simpan di gedung obat milik Dinas Kesehatan Provinsi Jambi. Kami dari Tim Satgas Covid-19 Provinsi Jambi bersama Tim Polda Jambi tadi menjemput secara langsung di perbatasan Provinsi Jambi – Provinsi Sumatera Selatan,” ujar Johansyah.
“Vaksin sinovac ini dikirimkan kemarin tanggal 03 Januari 2021 dari Bandung dengan pengawalan ketat dari anggota kepolisian, tentunya vaksin ini akan kita manfaatkan semaksimal mungkin sebagai upaya penanggulangan dan pencegahan dari wabah covid-19,” tambah Johansyah.
Johansyah mengatakan, pelaksanaan vaksinasi tentunya sesuai dengan pedoman dari Pemerintah Pusat yaitu berdasarkan Keputusan Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian RI nomor: HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuak Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Raflizar,SKM.,M.Kes, menuturkan, Pemerintah Provinsi Jambi akan melaksanakan vaksinasi covid-19 pada tanggal 14 Januari 2021 yang peruntukannya bagi tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan lainnya seperti sopir ambulance, satpam, cleaning service dan lainnya. Vaksinasi ini merupakan tahap awal dalam upaya pencegahan dan penanggulangan covid-19 dari Pemerintah Pusat untuk Provinsi Jambi.
“Jadi tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan lainnya dari 208 fasilitas tingkat pertama dan 40 rumah sakit rujukuan covid-19 yang ada di Provinsi Jambi akan segera mendapatkan vaksin sinovac ini. Data yang ada sampai saat ini ada sebanyak lebih kurang 27 ribu orang tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan lainnya, sehingga nantinya hanya 20 ribu orang yang akan kita vaksin, selebihnya menunggu tahap kedua dari Pemerintah Pusat,” tutur Raflizar.
“Kami akan melaksanakan rapat bersama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi pada hari Kamis tanggal 07 Januari 2021 untuk membahas secara teknis pelaksanaan vaksinasi dan pendistribusian vaksin sinovac ke seluruh Kabupaten/Kota, sehingga nanti pada tanggal 14 Januari 2021 akan kita lakukan vaksinasi secara serentak,” pungkas Raflizar. (Richi)
